Berita

Menteri Perdagangan Australia Simon Birmingham/Net

Dunia

Sudah Tanda Tangani Kesepakatan RCEP, Menteri Perdagangan Australia Akui Belum Dapat Kabar Apa Pun Dari China

SENIN, 16 NOVEMBER 2020 | 17:41 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Menteri Perdagangan Australia Simon Birmingham mengaku  belum mendengar kabar apapun dari mitranya di China, meskipun Pemerintah Federal telah ikut menandatangani Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (RCEP), yang merupakan kesepakatan perdagangan bebas terbesar dalam sejarah pada Minggu (15/11).

RCEP ditandatangani oleh 15 negara termasuk Australia, China, Jepang, Korea Selatan, Selandia Baru dan 10 anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) termasuk Indonesia dan Vietnam.

Birmingham mengatakan, hingga hari ini, Senin (16/11), dia belum mendengar kabar dari Beijing karena ketegangan yang kini terjadi antara Australia dan China terus membayangi.

“Posisi kami tetap sama. Kami ingin melihat gangguan regulasi seperti ini berhenti,” katanya seperti dikutip dari 9News, Senin (16/11).

“Mereka sangat meresahkan dan menyebabkan penderitaan bagi Australia,” lanjutnya.

Para pemimpin dunia setuju untuk menyetujui RCEP di KTT Asosiasi Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) di Bangkok tahun lalu. Kesepakatan perdagangan itu mencakup 30 persen dari ekonomi global.

Birmingham mengatakan kesepakatan perdagangan akan memungkinkan Australia untuk merebut peluang pertumbuhan dari Asia.

“Kami juga ingin mendukung kepemimpinan mereka di wilayah kami. Mereka adalah pengisi sentral untuk stabilitas di seluruh kawasan Asia,” katanya, seraya menekankan bahwa Australia bersedia melakukan dialog itu dan terlibat dalam diskusi dengan China.
“Jadi ini kesepakatan penting, menyatukan sembilan dari 10 mitra dagang terbesar Australia yang ada, banyak di antaranya di Asia Tenggara, dengan potensi pertumbuhan nyata untuk bisnis dan ekspor kami,” ujar Birmingham.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya