Berita

Megawati Soekarnoputri/Net

Politik

JBMI Usul Megawati Menjadi Pahlawan Demokrasi, PDIP: Beliau Adalah Simbol Demokrasi Indonesia

RABU, 21 OKTOBER 2020 | 01:24 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Jam'iyah Batak Muslim Indonesia (JBMI) mengusulkan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri menjadi pahlawan demokrasi Indonesia.

Politisi PDI Perjuangan Rahmad Handoyo mengatakan predikat pahlawan demokrasi untuk Megawati Soekarnoputri memang tepat diberikan.

Pasalnya, Megawati yang juga Ketua Umum PDI Perjuangan itu telah menerapkan sistem demokrasi semenjak dia dipilih menjadi presiden.

“Saya kira Ibu Megawati itu tokoh demokratis sejati ya, berkaca dari beliau sebagai presiden oleh MPR RI tetapi kemudian beliau berkenan memberikan ruang agar pemilihan presiden dilakukan oleh rakyat," ujar Rahmad kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (20/10).

"Artinya, bisa saja beliau berketetapan dipilih oleh MPR toh, tapi untuk demokrasi, untuk kebaikan bangsa, masa depan bangsa beliau membuka silahkan tidak menghalangi terhadpa pelaksanaan pemilihan presiden oleh rakyat,” imbuhnya.

Legislator asal Jawa Tengah ini menghormati JBMK yang telah mengusulkan Megawati menjadi pahlawan demokrasi.

Sambungnya, rakyat Indonesia perlu bersyukur serta berterimakasih kepada Megawati karena telah membawa perubahan dalam sistem demokrasi di Indonesia.

“Saya kira itu harus kita hormati dan seluruh rakyat Indonesia beeterimakasih atas keikhlasan, legowo dan kenegarawanan Ibu Megawati untuk pemilihan presiden secara langsung," katanya.

Selain itu, Rahmad menilai Megawati merupakan simbol demokrasi lantaran bisa melakukan perlawanan terbuka terhadap rezim otoritarianisme Orde Baru.

“Ibu Megawati itu simbol demokrasi pada masa rezim Orba, di saat segala upaya demokrasi dibungkam, segala upaya demokrasi menjadi tunggal oleh rezim Orba. Tapi Ibu Mega dengan kesabaran bersama rakyat terus melakukam perlawanan, dengan segala risiko dihadapi sendiri,” bebernya.

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Jaksa KPK Ungkap Keterlibatan Orang Tua Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor dalam Kasus Gazalba Saleh

Senin, 06 Mei 2024 | 13:05

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Jokowi Keluhkan Peredaran Uang yang Semakin Kering, Ekonom: Akibat Utang yang Ugal-ugalan

Rabu, 08 Mei 2024 | 17:05

Butuh 35.242 Dukungan bagi Calon Perseorangan Maju di Pilwalkot Cimahi

Rabu, 08 Mei 2024 | 17:01

Kemendag Amankan Satu Kapal Tanpa Kelengkapan Dokumen Impor di Palembang

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:58

Mardani Dukung Sikap Oposisi Ganjar: Itu Ksatria!

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:55

Google Pixel 8A Resmi Dirilis, Dibanderol Mulai Rp8 Jutaan

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:44

Wakapolda Aceh Armia Fahmi Daftar Bacalon Bupati Atam Lewat Nasdem

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:39

Pakar: Sosok Menkeu yang Baru Baiknya Berlatar Belakang Teknokrat Dibandingkan Politisi

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:33

Satgas Catur Bais TNI Berhasil Gagalkan Penyelundupan Pakaian Bekas di Sebatik

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:32

Militer Taiwan Bersiap Hadapi Ancaman China Jelang Pelantikan Presiden

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:31

BTN Relokasi Kantor Cirebon

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:09

Selengkapnya