Berita

Politisi Gerindra, Sandiaga Uno/Net

Politik

Sandiaga: Semoga Pandemik Jadi Pengingat Ekonomi Kita Terlalu Kapitalis

RABU, 15 JULI 2020 | 19:19 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Lembaga keuangan mikro syariah harus betul-betul menjalankan prinsip kesyariahannya. Lembaga ini juga harus bisa diimplementasikan dengan baik mengingat ekonomi Indonesia penuh dengan ketidakpastian saat pandemik Covid-19.

Begitu kata mantan calon wakil presiden, Sandiaga Uno dalam acara seminar daring bertajuk “Membangkitkan Ekonomi Umat Di Tengah Pandemik” yang digelar Dewan Mahasiswa Faskultas Ekonomi dan Bisnis Islam, IAIN Palangkaraya dan KAHMIPreneur dalam program YES Goes to Campus, Rabu (15/7).

Sandi menambahkan bahwa di tengah pandemik ini, ekonomi yang terbaik adalah ekonomi yang berkeadilan, ekonomi yang mampu memberikan keleluasaan serta kelonggaran kepada para usahawannya atau masyarakat yang benar-benar membutuhkan.

Selain itu, investor sosial juga perlu dilibatkan. Dalam hal ini, mereka yang memiliki lebih banyak harta harus mampu menolong yang berkekurangan, yang berkecukupan juga harus mampu membantu yang berkekurangan.

Politisi Gerindra itu mengatakan, banyak lembaga keuangan yang saat ini berubah menjadi lembaga sosial. Hal itu karena lembaga tersebut memiliki banyak orang yang memiliki banyak dana, sehingga dapat mengajak masyarakat yang mempunyai dana untuk membantu sektor lain, seperti mengadakan berbagai macam donasi dan investasi.

Dia berharap pandemik ini dapat mengubah portfolio serta prinsip ekonomi yang saat ini lebih cenderung ke arah ekonomi berbasis kapitalis.

“Pandemik ini bisa jadi pengingat kita, mungkin ekonomi kita yang saat ini terlalu kapitalis yang pertumbuhannya dari dulu terus naik dan naik. Namun diakibatkan pandemik, pertumbuhannya malah tidak berkelanjutan,” tandasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya