Berita

Muhaimin Iskandar dan Agus Harimurti Yudhoyono bertukar cindera mata/RMOL

Politik

Ini Alasan PKB Lebih Pilih AHY Masuk Kabinet

KAMIS, 09 JULI 2020 | 02:22 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kelakar Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar bahwa pernah mendorong Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono masuk kabinet Presiden Joko Widodo menyiratkan ketidak relaan Partai Gerindra yang akhirnya bergabung.

Kelakar itu dilontarkan Gus Ami, sapaan Muhaimin saat menerima kunjungan AHYdi kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Cikin, Jakarta Pusat, Rabu (8/7).

Alhasil, kelakar Gus Ami dipandang sebagai ekspresi kekecewaan PKB pada Partai Gerindra yang nyelonong masuk kabinet dibandingkan kawan politiknya Partai Demokrat.


Ketua DPP PKB Ahmad Iman Syukri menilai masuknya Gerindra ke kabinet Jokowi kurang tepat dilakukan.

Hal itu dikarenakan, pemerintah perlu adanya penyeimbang dengan membiarkan eksistensi oposisi berada di tempatnya.

Partai Gerindra adalah pendukung utama Prabowo Subianto yang dikalahkan Jokowi di pilpres. Partai tersebut juga duduk di peringkat tiga pemilu.

“Karena itu, masuknya Gerindra ke kabinet itu sebenernya, ada kurang baik juga untuk pendidikan politik demokrasi kita," ujar Ahmad Iman Syukri.

"Karena, Gerindra kan pendukung utama Prabowo, ketika kalah kemudian ada check and balance, harus ada oposisi kan,” imbunya.

Dengan masuknya Gerindra ke pemerintahan, kata dia, praktis hanya PKS yang secara tegas menyatakan sebagai oposisi pemerintah.

“Sekarang itu oposisi hanya PKS, yang terang-terangan,” tutupnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya