Berita

Belanda kembali tutup perbatasan dengan Serbia dan Montenegro/Net

Dunia

Serbia-Montenegro Alami Lonjakan Kasus Covid-19, Belanda Tutup Perbatasan Lagi

RABU, 08 JULI 2020 | 17:59 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Baru seminggu setelah dibuka, Belanda kembali menutup perbatasannya untuk orang-orang dari Serbia dan Montenegro. Belanda mengaku khawatir dengan lonjakan kasus Covid-19 di kedua negara.

Pada Rabu (1/7), para pelancong dari Serbia dan Montenegro bisa mendapatkan kembali akses masuk ke Belanda, sesuai dengan pedoman Uni Eropa untuk membuka perbatasan kepada 14 negara di luar blok.

Namun melansir Reuters, pemerintah mengatakan peningkatan infeksi di Serbia dan Montenegro cukup mengkhawatirkan. Sehingga perjalanan hanya dapat diizinkan jika benar-benar penting.


Sebelumnya, Austrua juga telah mengeluarkan peringatan perjalanan untuk Bulgaria, Rumania dan Moldova karena memburuknya situasi wabah Covid-19 di sana.

Perhitungan Universitas Johns Hopkins menunjukkan, Serbia saat ini sudah mencatatkan 16.719 kasus Covid-19 dengan 330 kematian. Sementara Montenegro memiliki 907 kasus dengan 17 kematian.

Di sisi lain, Belanda sendiri memiliki 50.907 kasus dengan total 6.151 kematian.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya