Berita

Wakil Ketua Komisi VIII Fraksi Golkar Ace Hasan Syadzily/RMOL

Politik

Arab Saudi Pertimbangkan Kuota Haji Hanya 20 Persen, Ace Hasan : Harus Terjamin Jamaah Aman Covid-19

SABTU, 13 JUNI 2020 | 00:26 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Pemerintah Arab Saudi berencana membuka pintu haji dengan membatasi jumlah jemaah calon haji 2020 sebanyak 20 persen kuota reguler untuk setiap negara.

Menyikapi hal tersebut, Wakil Ketua Komisi VIII Fraksi Golkar Ace Hasan Syadzily mengatakan, adanya kemungkinan kebijakan 20 persen calon jemaah haji dari setiap negara seharusnya dapat dipertimbangkan pemerintah Indonesia.

Dikatakan Ace, syarat tersebut utamanya adalah jaminan kesehatan dan aman Covid-19 yang menjadi alasan Kerajaan Arab Saudi mempertimbangkan ibadah haji tahun ini ditiadakan.

“Syarat yang utama, yaitu adanya jaminan tidak tertular Covid-19 bagi jemaah haji Indonesia selama pelaksanaan haji dengan kuota terbatas tersebut,” kata Ace kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (12/6).

“Pemerintah Indonesia juga harus menghitung pembiayaan haji dengan kuota yang 20 persen itu,” imbuhnya.

Tawaran pemberangkatan haji sebanyak 20 persen dari Arab Saudi tersebut, katanya, seharusnya pemerintah Indonesia dapat dipertimbangkan dengan mengambil langkah bijak guna menjaga hubungan bilateral dua negara.

“Pemerintah Indonesia juga harus menghormati tawaran Arab Saudi itu, setidaknya kita menghargai hubungan diplomasi yang sudah terjalin sangar baik antara Pemerintah Arab Saudi dengan Indonesia,” tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya