Berita

Tim NU Peduli serahkan bantuan/Ist

Nusantara

NU Peduli Banjir Saluran Bantuan Kepada Warga Sekitar Pesantren Di Lebak

RABU, 08 JANUARI 2020 | 10:31 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) melalui Tim NU Peduli membantu warga terdampak banjir di beberapa wilayah Indonesia, khususnya di DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.

Selasa petang (7/1), NU Peduli Banjir memberikan bantuan kepada warga terdampak banjir bandang di Kabupaten Lebak, Banten. Mereka menyalurkan bantuan berupa paket sembako, family kits, selimut, tikar, pembalut, dan kebutuhan lainnya, khususnya untuk perempuan dan anak.

Ketua Pengurus Pusat (PP) NU Care-LAZISNU, Achmad Sudrajat mengatakan, bantuan tersebut merupakan hasil kerja sama dengan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart).


"Bantuan ini merupakan sinergi kami dengan Alfamart, yaitu hasil dari donasi konsumen Alfamart. Jadi dari masyarakat, kembali lagi untuk masyarakat," kata dia di sela-sela penyerahan bantuan di Pondok Pesantren Al-Marjan, Desa Sukasari, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Lebak.

Sekretaris NU Care-LAZISNU, Abdur Rouf menambahkan, selain penyaluran bantuan tersebut, Tim NU Peduli juga membuka pelayanan kesehatan bagi warga.

"Pasca-bencana banyak penyakit yang diderita warga. Maka itu, Tim NU Peduli juga membuka layanan kesehatan dari Lembaga Kesehatan NU (LKNU), yang juga tergabung dalam Tim NU Peduli," imbuh Rouf.

Bantuan diserahkan langsung oleh Wakil Sekjen PBNU, Imdadun Rahmat dan diterima Ketua PCNU Lebak, KH. Aep Saefuddin.

"PBNU turut berduka atas musibah yang terjadi di Lebak ini. Semoga Allah SWT memberikan kemudahan, dan masyarakat terdampak banjir bandang cepat tertangani dengan baik," ucap Imdadun.

PBNU akan terus hadir dan berkontribusi dalam menangani musibah banjir bandang yang melanda beberapa daerah di Indonesia, khususnya di Lebak.

"Tidak hanya pada tanggap darurat, namun juga pendampingan pada masa rehabilitasi dan rekonstruksi," tegas Direktur Said Aqil Siroj (SAS) Institute itu.

Sementara itu, Kiai Aep Saefuddin, menjelaskan bahwa banjir bandang yang terjadi di Lebak merupakan kali pertama dalam sejarah, yang mengakibatkan 11 pesantren hanyut terbawa banjir dan 23 pesantren rusak berat.

Kiai Aep mengapresiasi kehadiran PBNU yang tergabung dalam program NU Peduli Banjir, dalam rangka penyaluran bantuan kepada warga sekitar pesantren.

"Semoga bantuan ini dapat meringankan beban warga. Ini merupakan 'pukulan' bagi warga pesantren, karena pesantren merupakan ruh pergerakan dan pendidikan NU. Maka, kami berharap pada PBNU dapat membantu pada pesantren-pesantren terdampak banjir bandang," harapnya.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya