Berita

Direktur Kredit UMK & Usaha Syariah Bank DKI, Babay Parid Wazdi (tiga kiri) bersama Wakil Walikota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim (tengah) melakukan penanaman bibit mangrove/Ist

Nusantara

Peduli Lingkungan, Bank DKI Tanam Lima Ribu Bibit Mangrove

SABTU, 21 DESEMBER 2019 | 00:57 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Wujudkan kepedulian terhadap lingkungan hidup di Jakarta, Bank DKI bersama Pemprov DKI Jakarta melakukan penanaman 5.000 bibit mangrove di Kawasan Ekowisata Mangrove Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara.

Penanaman bibit tersebut dilakukan oleh Direktur Kredit UMK dan Usaha Syariah, Babay Parid Wazdi bersama dengan Wakil Walikota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim, Jumat (20/12).

Wakil Walikota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengapresiasi kepedulian Bank DKI terhadap kualitas lingkungan hidup di DKI Jakarta, khususnya Jakarta Utara.


“Terima kasih Bank DKI, semoga bukan hanya jadi contoh masyarakat Jakarta, tapi juga menjadi contoh untuk perusahaan lain memberikan bantuan seperti Bank DKI,” ujar Ali Maulana.

Sementara itu, Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini menyampaikan, penanaman mangrove tersebut merupakan program implementasi CSR Bank DKI Peduli, yakni implementasi program keuangan berkelanjutan yang menekankan keseimbangan antara sosial, ekonomi dan lingkungan hidup.

“Kami berharap program ini dapat memberikan manfaat bagi peningkatan kualitas lingkungan hidup di DKI Jakarta,” sambung Herry.

Bank DKI sebelumnya juga telah melakukan penanaman mangrove di Taman Nasional Mangrove yang berada di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, Jakarta Utara sebanyak 10.000 bibit di tahun 2017.

“Hingga saat ini, 10.000 mangrove tersebut masih terjaga dengan baik," pungkasnya.

Pohon mangrove atau dikenal sebagai pohon bakau dapat membantu kota mendapatkan air dan udara yang bersih.

Hutan mangrove juga berfungsi sebagai pemecah gelombang laut secara alami di sepanjang pantai utara Jakarta dan menambah ruang terbuka hijau. Selain itu, mangrove turut mengurangi emisi gas rumah kaca.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

Kapolda Metro Buka UKW: Lawan Hoaks, Jaga Jakarta

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:11

Aktivis 98 Gandeng PB IDI Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:53

BPK Bongkar Pemborosan Rp12,59 Triliun di Pupuk Indonesia, Penegak Hukum Diminta Usut

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:51

Legislator PDIP: Cerita Revolusi Tidak Hanya Tentang Peluru dan Mesiu

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:40

Mobil Mitra SPPG Kini Hanya Boleh Sampai Luar Pagar Sekolah

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:22

Jangan Jadikan Bencana Alam Ajang Rivalitas dan Bullying Politik

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:19

Prabowo Janji Tuntaskan Trans Papua hingga Hadirkan 2.500 SPPG

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Trio RRT Harus Berani Masuk Penjara sebagai Risiko Perjuangan

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Yaqut Cholil Qoumas Bungkam Usai 8,5 Jam Dicecar KPK

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:47

Prabowo Prediksi Indonesia Duduki Ekonomi ke-4 Dunia dalam 15 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:45

Selengkapnya