Berita

Unjuk rasa di Hong Kong/Net

Dunia

Ingatkan Perjanjian 1984, Inggris Desak China Buka Pintu Dialog Dengan Pengunjuk Rasa Hongkong

KAMIS, 19 DESEMBER 2019 | 08:49 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Inggris mendesak China untuk membuka dialog dengan pengunjuk rasa Hong Kong dan menghormati komitmen yang dibuat 35 tahun lalu dalam Deklarasi Bersama China-Inggris.

Perjanjian yang ditandatangani pada 19 Desember 1984 itu menegaskan bahwa otonomi tingkat tinggi Hong Kong tidak akan berubah selama 50 tahun setelah bekas koloni Inggris itu dikembalikan ke China pada tahun 1997.

"Hong Kong mengalami periode gejolak terbesar sejak penyerahan itu," kata Menteri Luar Negeri Inggris Dominic Raab dalam sebuah pernyataan (Kamis, 19/12).


"Perjanjian antara Inggris dan China menjelaskan bahwa otonomi, hak, dan kebebasan tingkat tinggi Hong Kong akan tetap tidak berubah selama 50 tahun," tambahnya.

"Upaya yang dilakukan oleh China, termasuk hak untuk kebebasan berekspresi, peradilan yang independen dan aturan hukum sangat penting untuk kemakmuran dan cara hidup Hong Kong," sambungya.

Raab juga mengatakan, Inggris menanggapi komitmen itu dengan serius.

"Satu-satunya cara untuk menjamin kesuksesan dan stabilitas Hong Kong di masa depan adalah dengan menghargai ini dan mengatasi keprihatinan sah rakyat Hong Kong melalui dialog politik yang bermakna," tutupnya, seperti dimuat Reuters.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya