Berita

Gedung yang rusak di Yaman akibat gempuran serangan/Net

Dunia

Militer Bukan Solusi, Sudan Siap Tarik Ribuan Pasukan Dari Yaman

SENIN, 09 DESEMBER 2019 | 08:39 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Perdana Menteri Sudan Abdalla Hamdok mengumumkan bahwa negaranya telah mengurangi jumlah pasukan yang dimilikinya di Yaman dari semula 15 ribu pasukan menjadi 5.000 pasukan.

Langkah itu dilakukan karena Sudan menilai bahwa konflik di Yaman tidak dapat diselesaikan secara militer.
"Mengenai Yaman kami mengatakan bahwa tidak ada solusi militer dan harus ada solusi politik," kata Hamdok yang mengepalai pemerintahan sipil yang dibentuk pada bulan September lalu di bawah kesepakatan pembagian kekuasaan dengan militer pasca digulingkannya pemimpin jangka panjang Omar al-Bashir.

Diketahui bahwa pasukan Sudan dikerahkan sebagai bagian dari aliansi yang dipimpin Arab Saudi yang melakukan intervensi di Yaman pada tahun 2015 terhadap gerakan Houthi yang mengontrol ibukota, Sanaa.

Diketahui bahwa pasukan Sudan dikerahkan sebagai bagian dari aliansi yang dipimpin Arab Saudi yang melakukan intervensi di Yaman pada tahun 2015 terhadap gerakan Houthi yang mengontrol ibukota, Sanaa.

Dikabarkan Reuters, konflik di Yaman dilihat secara umum sebagai perang proksi antara Arab Saudi dan Iran.

Arab Saudi sendiri telah mengadakan pembicaraan tidak resmi dengan Houthi sejak akhir September lalu tentang gencatan senjata.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya