Kamar Dagang dan Indurstri (Kadin) turut bertekad dalam mengembangkan para pelaku designer lokal agar bisa berkecimpung di kancah nasional dan internasional.
Atas alasan itu, dibuat organisasi otonom Kadin Fashion Design Of Indonesia (KFDI) yang bergerak dalam menghimpun para pelaku ekonomi kreatif di dunia fashion.
Di Provinsi Riau, kepengurusan KFDI telah dibentuk dan dilantik di Living World Pekanbaru, Sabtu (9/11) lalu. Viviana Hanifa didaulat sebagai Ketua Umum KFDI Provinsi Riau. Dia didampingi oleh Sekretaris Umum Reni Purba dan Bendahara Umum Novaliyun.
Viviana menguraikan bahwa KFDI Riau akan menjadi wadah kerja sama bagi para pelaku designer yang mempunyai bakat dan teladan dalam dunia tersebut
KFDI akan menampung para pelaku designer dan fashion dan akan memberi pelatihan dan pembinaan dalam mengembangkan ciri khas melayu Riau, yaitu bati melayu.
“Sesuai dengan tema yang kami angkat, "Membumikan Batik dan Tenun Riau yang Kreatif dan Inovatif",†ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Selasa (12/11).
Acara pelantikan itu berlangsung selama lima hari, terhitung sejak 6 hingga 10 November. Beragam acara turut dirangkai, mulai dari pameran bazar fashion, kuliner, dan talkshow yang diisi oleh pemateri yang berkompeten di bidangnya.
“Di hari pertama kita melakukan talkshow peluang bisnis fashion industri diisi oleh pemateri Hasbi Utami,†urai Viviana.
Selanjutnya, talkshow juga juga membahas mengenai tumbuh kembang designer lokal. Pemateri didatangkan langsung dari Dinas Pariwisata Provinsi Riau dan designer ternama Irwansyah Mecca.
Ada juga, sambungnya, lomba fashion designer, fashion show, dan lomba mewarnai untuk anak-anak.