Berita

Refly Harun/Net

Politik

Soal Kabinet, Jangan Korbankan Rakyat Demi Akomodasi Parpol

SENIN, 01 JULI 2019 | 08:39 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Persaingan Pilpres 2019 telah usai seiring penetapan pemenang yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) kemarin, Minggu (30/6).

Pasangan Joko Widodo-Maruf Amin ditetapkan sebagai presiden dan wakil presiden terpilih setelah dalam sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) dimenangkan oleh Mahkamah Konstitusi (MK).

Pakar hukum tata negara Refly Harun menjelaskan bahwa tugas Jokowi-Maruf kini adalah mencari kader-kader terbaik di negeri ini untuk dimasukkan dalam formasi kabinet.

"Pilihlah menteri yang ikhlas bekerja dan tidak korup," ujarnya dalam akun Twitter pribadi.

Jokowi-Maruf tidak boleh sebatas mempertimbangkan partai politik pendukung dalam menyusun kabinet. Objektivitas harus dijunjung tinggi demi kemajuan bangsa.

"Jangan korbankan rakyat dan republik karena akomodasi politik partai pendukung. Yang baik ambil, yang jelek tinggal," sambungnya.

Sementara kepada awak media, Refly mengingatkan untuk kembali mengawasi jalannya proses demokrasi di negeri ini. Media memiliki tugas mendidik masyarakat dengan berita yang mencerdaskan dan objektif.

"Jangan nyebonger dan ngampreter terus," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya