Berita

Ilustrasi peretas/Net

Dunia

Kremlin: Ada Kemungkinan Serangan Siber AS Targetkan Jaringan Listrik Rusia

SELASA, 18 JUNI 2019 | 23:26 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Pemerintah Rusia menilai bahwa ada kemungkinan jaringan listrinya saat ini tengah mengalami serangan siber yang dilakukan oleh Amerika Serikat. Hal itu dikatakan oleh jurubicara Kremlin, Dmitry Peskov.

Komentarnya muncul sebagai tanggapan terhadap laporan New York Times, yang mengklaim peretas militer Amerika Serikat menargetkan pembangkit listrik Rusia.

Dalam laporannya, surat kabar itu mengatakan "kode" Amerika telah dikerahkan di banyak elemen jaringan listrik Rusia.


Laporan itu juga mengatakan bahwa ini adalah tahap baru yang dilakukan Amerika Serikat untuk memerangi disinformasi Rusia dan kampanye peretasan.

Menanggapi laporan tersebut, Peskov mengatakan bahwa Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah menolak tuduhan tersebut dan menyebutnya sebagai berita palsu.

"Jika seseorang berasumsi bahwa beberapa lembaga pemerintah melakukan ini tanpa memberitahu kepala negara, maka tentu saja ini mungkin mengindikasikan bahwa perang siber melawan Rusia mungkin merupakan kemungkinan hipotetis," jelasnya, seperti dimuat BBC (Selasa, 18/6).

Dia menambahkan bahwa serangan siber bukan kali ini terjadi. Upaya serangan siber kerap terjadi pada area vital ekonomi Rusia.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya