Harga komoditas pangan di Banyuwangi selama Ramadan relatif stabil bahkan cenderung turun. Demikian diungkapkan oleh Wakil Bupati Banyuwangi Yusuf Widyatmoko saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Rogojampi, Banyuwangi, Rabu (22/5).
"Dari hasil pantauan, secara keseluruhan harga-harga komoditi stabil, bahkan cenderung turun," ujarnya sembari tersenyum.
Sebagai contoh untuk komoditi bawang putih yang beberapa waktu lalu harganya sempat melambung di pasaran, ternyata di Banyuwangi harganya langsung turun dari Rp80.000 per kilogram jadi Rp25.000 per kilogram.
"Seperti bawang putih, yang sebelum bulan puasa harganya Rp 80 ribu/kg, kini turun di kisaran Rp 25 ribu. Komoditas lain seperti bawang merah, cabe semua stabil bahkan cenderung turun,†kata Yusuf.
Yusuf tak sendirian, saat sidak Ia juga memboyong Tim Pengendali Inflasi daerah (TPID), berkeliling pasar mengunjungi toko kelontong, penjual sayur mayur, hingga penjual daging. Yusuf mengecek satu persatu harga kebutuhan pokok langsung ke pedagang.
Dari sidak itu juga diketahui sejumlah harga komoditi pangan yang relatif normal adalah bawang merah dijual Rp 25.000 per kilogram, cabe rawit Rp 10 ribu per kilogram, minyak goreng Rp 12.500 per liter, daging sapi Rp115.000 - Rp120.000 per kilogram, daging ayam Rp30.000 - Rp32.000 per kilogram dan telur Rp21.000 - Rp23.000 per kilogram.
"Alhamdulillah, hingga pertengahan puasa harga masih stabil dan bahkan banyak yang turun untuk kebutuhan pokok. Seperti bawang putih, bawang merah dan lombok. Ini cukup menggembirakan," pungkasnya.
