Berita

Kapolresta Yogyakarta Kombes Armaini/Net

Nusantara

Pendukung Prabowo Dianiaya Usai Hadiri Kampanye, Dipaksa Acungkan Satu Jari

SENIN, 08 APRIL 2019 | 22:26 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Dua simpatisan pasangan calon presiden nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga dianiaya oleh tiga orang tak dikenal. Selain dianiaya, kedunya juga mengaku dipaksa untuk mengacungkan satu jari.

Dari informasi yang diperoleh redaksi, kejadian bermula saat kedua korban yakni Muklis dan Suhadi berboncengan menggunakan sepeda motor melintas di Jalan Mataram seusai menghadiri kampanye terbuka Prabowo Subianto di Stadion Kridosono, Yogyakarta, Senin (8/4).

Sesampainya di Jalan Mataram tepatnya di depan toko sepatu belakang Hotel Ina Garuda, Danurejan Yogyakarta, keduanya di hentikan oleh tiga orang tak di kenal. Saat itu, korban diminta untuk mengacungkan satu jari dan melepas ikat kepala yang bertuliskan Prabowo-Sandi. Selain itu, korban kemudian dipukul hidungnya lalu pelaku mengeluarkan senjata air softgun dan menembak hingga mengenai bahu kiri bagian atas  Muklis, serta mengetapel mengenai jari telunjuk sebelah kiri Suhadi.

Dikonfirmasi, Kapolresta Yogyakarta Kombes Armaini membenarkan kejadian tersebut.

"Ini penganiayaan. Menurut keterangan, korban dihentikan, dipukul bagian mukanya," tutur Armaini kepada wartawan, Senin (8/4).

Kapolresta menjelaskan, usai kejadian, korban langsung mendatangi pos polisi yang berada di Simpang empat Gondomanan untuk membuat laporan polisi.

Armaini menegaskan, pihaknya akan segera menindaklanjuti kasus ini.

Sementara itu, untuk air softgun yang diduga digunakan pelaku, saat ini polisi masih mencari tahu kebenarannya. Sebab, meski korban menyebut ada pelaku yang mengeluarkan air soft gun, namun belum bisa dipastikan apakah korban terluka akibat tembakan atau pukulan.

"(Dari keterangan korban) ada pelaku mengeluarkan soft gun, tapi belum kita pastikan, (korban) dipukul pakai tangan kosong," pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya