Berita

Foto: Net

Dunia

Jubir: UUD Tiongkok Jamin Kebebasan Beragama Warganya, Termasuk Muslim Uighur

KAMIS, 20 DESEMBER 2018 | 07:38 WIB | LAPORAN:

Pemerintah Republik Rakyat Tiongkok menepis tudingan dunia telah menahan apalagi menyiksa jutaan muslim suku Uighur di Xinjiang.

"Pemerintah Tiongkok, berdasarkan peraturan dan perundang-undangan, memberikan perlindungan kepada setiap warga negaranya, termasuk muslim suku Uighur di Xinjiang untuk menjalankan kebebasan beragama dan kepercayaan," kata Jurubicara Kedutaan Besar RRT, Xu Hangtian dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (20/12).

Sebab, tegas Xu, hak-hak kebebasan beragama dan kepercayaan warga negara Tiongkok dijamin UUD.

Xu pun menerangkan, ada 10 suku di Xinjiang, termasuk suku Uighur yang mayoritas menganut agama Islam, dengan jumlah penduduk sekitar 14 juta.

Di wilayah ini terdapat 24,4 ribu unit masjid atau 70 persen dari total masjid di seluruh Tiongkok. Jumlah ulamanya 29 ribu orang atau sekitar 51 persen dari total di seluruh negara.  

Selain itu, lanjut Xu, 103 ormas agama Islam di Xinjiang mengambil porsi 92 persen dari seluruh ormas agama di bagian utara Tiongkok tersebut. Didirikan pula beberapa pesantren dan madrasah.

Bahkan setiap tahun, menurut Xu, pemerintah lokal menfasilitasi ribuan muslim menunaikan ibadah haji ke Mekkah dengan menggunakan charter flight lengkap dengan staf dokter, tukang masak, pemandu, penerjemah dan sebagainya untuk memberikan layanan sepanjang perjalanan.  

Kitab suci Alquran dan serangkaian koleksi dari Al-Sahih Muhammad Ibn-Ismail al-Bukhari juga telah diterjemahkan dan dipublikasikan dalam bahasa Mandarin, Uighur, Kazak, Kirgiz dan bahasa lainnya di Tiongkok.[wid]

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya