Berita

Johannes Brahms/Net

Jaya Suprana

Sonata III Johannes Brahms

JUMAT, 14 DESEMBER 2018 | 06:50 WIB | OLEH: JAYA SUPRANA

PIANIS muda Indonesia yang mengajar di Jaya Suprana School of Performing Arts, Karina Novelia pada tanggal 9 Desember 2018 mempergelar resital pianoforte tunggal dengan repertoar karya-karya Bach, Beethoven, Suprana serta Johannes Brahms yaitu Sonata III dalam F Kecil opus 5.

Dahsyat


Sonata III dalam F Kecil opus 5 digubah dengan daya kreatifitas sekaligus inovitas luar biasa dahsyat sebagai bukti bahwa Brahms mampu meninggalkan dan menanggalkan pengaruh-pengaruh Beethoven, Mendellsohn dan Schumann.


Mahakarya untuk pianoforte tunggal ini  terdiri dari bukan sekedar empat namun lima bagian dengan suasana kolerikal terus menerus berubah seperti cuaca di kota kelahiran Brahms yaitu Hamburg nan mirip London.

Romantik

Bagian pertama Allegro Maestoso bersuasana rhapsodis. Secara fragmental, kedua tema utama digarap kantilenis menyelinap ke ranah durchfuehrung dengan cara yang sebenarnya melanggar prinsip bentuk Sonatenhauptsatz berhasil menghadirkan kontras terhadap suasana keras bagian awal.

Kefantastisan memuncak pada pianissimo misterioso yang mengantar tema utama di tangan kiri bergabung dengan gerak-gerak triol di tangan kanan dalam suasana crescendo masuk ke bagian reprise.

Bagian ke dua  terinspirasi puisi Sternau “ Der Abend daemmert, das Mondlicht scheint, da sind zwei Herzen in Liebe vereint und halten sich selig umfangen” mengungkap sukma romantisme Jerman setara keindahan karya-karya Nocturne Chopin. Dinamika meledak pada bagian coda  dilengkapi petunjuk tiga (!) forte.

Kegembiraan dionisos bergabung dengan irama tarian petani Jerman tampil relatif singkat pada bagian ketiga: Scherzo sebagai kontras dengan Intermezzo pada bagian ke empat yang mengawal derap langkah menempuh suasana silih berganti sebelum attaca  merangsek ke bagian ke lima yaitu Finale dengan dengan pergerakan motiv dan irama terkendali berhias sentuhan rubato serta arus harmonik yang bahkan tidak ditemukan pada Chopin melangkah ke bentuk kanon alih-alih fuga yang kerap digunakan pada mahakarya masa lanjut Beethoven dilengkapi beragam bentuk stretta , melesat presto menuju kawasan akhir masif menggelegar  gagah-perkasa.

Problematis

Secara teknis pianistis mau pun musikalis mahakarya Sonata untuk pianoforte yang terakhir digarap Johannes Brahms memang luar biasa problematis untuk dipergelar, setara upaya memahami makna filosofis pada pemikiran Friedrich Nietzshe.  

Kemonumentalan Sonata III F Brams setara  “Hammerklavier” Sonata Beethoven dan Sonata H Kecil Liszt.

Penghargaan layak diberikan kepada Karina Novelia yang telah perwira berjuang menerabas kemelut deru campur debu berpercik keringat, air mata dan darah untuk mempergelar Sonata III dalam F Kecil opus 5 yang diwariskan Johannes Brahms kepada kebudayaan umat manusia di planet bumi ini.[***]


Penulis adalah Pianis, Komponis, Pendiri Jaya Suprana School of Performing Arts


Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya