Berita

Foto: Penerangan Kopassus

Pertahanan

Tinjau Tim AARM, KSAD: Harus Menang Di Materi Senapan Otomatis

SENIN, 05 NOVEMBER 2018 | 14:59 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Sebagai langganan juara lomba tembak dunia, TNI Angkatan Darat kembali mempersiapkan tim untuk berlaga di The ASEAN Armies Rifle Meet alias AARM.

AARM adalah Lomba Tembak antar Angkatan Darat Negara-negara ASEAN. Untuk AARM ke-28 tahun ini, kontingen TNI AD sudah memasuk persiapan akhir. Latihan akhir berlangsung hari ini (Senin, 5/11) di Lapangan Tembak B. Sudaryanto Makopassus, Cijantung, Jakarta Timur.

Menjadi lebih istimewa karena latihan terakhir ini mendapat perhatian khusus dari Kepala Staf TNI AD (KSAD) Jenderal TNI Mulyono yang datang langsung ke lapangan latihan. KSAD didampingi Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Danjen Kopasssus) Mayjen TNI Eko Margiyono.

Mulyono menyaksikan bagaimana para prajuritnya berlatih menembak untuk kategori Pistol Putra-Putri, Tembak Senapan dan Tembak Karaben. Tidak hanya itu, KSAD juga meluangkan waktu untuk memberi pengarahan kepada para petembak TNI AD.

Ia memerintahkan seluruh atlet untuk terus melakukan evaluasi dan koreksi terhadap diri sendiri selama latihan. Harus terus ada evaluasi terhadap hasil perorangan maupun beregu terkait target yang ditetapkan.

“Target waktu atau nilai dapat ditentukan dari hasil AARM ke-27 tahun 2017, harus dapat ditingkatkan. Setiap petembak harus bisa menjawab sendiri kekurangannya apabila tidak bisa mencapai nilai atau target yang ditentukan. Cari tahu faktor-faktor yang mempengaruhi dalam latihan dan saat bertanding," kata KSAD, dikutip dari siaran pers Penerangan Kopassus.

Ia katakan, petembak harus punya mental yang kuat sehingga bisa mendapat hasil maksimal dan meraih juara.

"Gaya dalam bertanding nantinya harus sama dengan gaya pada saat latihan," tambah dia.

KSAD berpesan kepada Danlat AARM-28, Mayor Inf Amril, untuk mencari tahu kondisi tempat bertanding serta peraturan yang berlaku pada saat pertandingan menembak AARM-28 tahun 2018. Petembak yang baru sekali mengikuti AARM harus mau bertanya kepada petembak senior agar dapat meningkat kemampuannya. Semua atlet harus fokus dan rileks, tidak boleh memikirkan masalah-masalah di luar pertandingan, termasuk persoalan internal keluarga.

"Berikan kebanggaan kepada saya selaku KSAD dan kepada negara, menjadi juara umum AARM-28 di Malaysia. Terutama saat pertandingan terakhir, materi Senapan Otomatis (SO), harus menang. Karena, saat itu seluruh Kepala  Staf Angkatan Darat se-ASEAN melihat dan akan mengucapkan selamat ke KSAD pemenang," ungkap Mulyono.

AARM tahun ini diikuti seluruh negara anggota ASEAN dan akan digelar sepanjang 9-30 November 2018, di Malaysia.

Selain didampingi Danjen Kopassus, KSAD juga ditemani Asops KSAD Mayjen TNI M. Fachruddin; Pangdam Jaya Mayjen TNI Joni Supriyanto; Asops Danjen Kopassus Kolonel Inf Fery Irawan; dan Danlat AARM-28 Mayor Inf Amril. [ald]

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya