Berita

Foto/Net

Politik

Tiga Kader PKS Cocok Jadi Cawapres Prabowo

SENIN, 24 APRIL 2017 | 07:25 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Hingga saat ini, masih Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang pas menjadi penantang petahana Joko Widodo pada Pilpres 2019.

Lalu siapa calon wakil presiden (Cawapres) yang tepat dan layak bersama Prabowo?

Sejumlah nama mulai disebut-sebut mendampingi Prabowo untuk maju pada Pilpres nanti, seperti dari internal PKS. Diketahui, setelah Pilpres 2014 hubungan Gerindra-PKS memang semakin mesra, terutama dalam mengusung kandidat di Pilkada 2015 dan 2017.


Dari internal PKS, ada tiga figur yang disebut-sebut cocok jadi cawapres Prabowo. Yaitu, Presiden PKS Sohibul Iman, Gubernur Jawa Barat  Ahmad Heryawan, dan Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno.

Pengamat politik dari Universitas Padjajaran Bandung, Muradi mengatakan secara popularitas dan kinerja selama sepuluh tahun menjabat di Jabar, prestasi Aher sapaan akrab Ahmad Heryawan, termasuk yang bisa dibandingkan dengan sejumlah gubernur di Indonesia. Namun bila dibandingkan dengan kader PKS lainnya Aher termasuk yang terbaik.

"Dan hanya bisa ditandingi oleh Irwan Prayitno, kader PKS yang menjabat Gubernur Sumbar," kata Muradi dilansir dari JPNN, Senin (24/4).

Namun Ketua Pusat Studi Politik dan Keamanan Unpad itu mengatakan, tentu saja tidak bisa keduanya dibandingkan. Karena, Aher memimpin provinsi dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia atau sekitar 45 juta jiwa. Artinya, sebagai kader yang dianggap berhasil di tingkat provinsi, maka Aher harus diberikan kesempatan untuk berkontestasi di kompetisi yang lebih tinggi oleh PKS.

"Soal popularitas Aher yang terbilang kecil di tingkat nasional tidak begitu penting karena mesin politik PKS relatif efektif dan teruji pada sejumlah kontestasi politik lainnya," ujar Muradi.

Karenanya, lanjut dia, kans Aher untuk mendampingi capres siapa pun yang diusung oleh PKS besar karena dianggap sebagai kader yang sukses menjalani fungsi eksekutif di tingkat provinsi dalam 10 tahun terakhir.

"Tinggal bagaimana mesin politik PKS dapat bekerja efektif," pungkas Muradi. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya