Berita

Politik

Kuliah Umum Akan Dihadiri 10 Ribu Peserta, Ini Alasan Gontor Undang Dr. Zakir Naik

SELASA, 14 MARET 2017 | 01:56 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

. Salah satu tempat yang akan dikunjungi Doktor Zakir Abdul Karim Naik atau yang akrab dipanggil Dr. Zakir Naik adalah Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor, Ponorogo, Jawa Timur.

Cendekiawan Muslim dunia asal India tersebut akan mengisi acara International Public Lecture bertema "Religion in the Right Perspective" awal bulan depan, Rabu, (5/4) di Depan Balai Pertemuan Pondok Modern Darussalam, Gontor.

Ketua Pelaksana International Public Lecture Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor, Dr. Muhammad Kholid Muslih, M.A, menjelaskan sejak setahun lalu, melalui acara “Peringatan 90 Tahun Gontor”, pihak Gontor telah berusaha untuk mengundang ahli perbandingan agama itu untuk menyampaikan kuliah umum.

Ada sejumlah alasan pihaknya mengundang Dr. Zakir Naik. Di antaranya, kedatangan Dr. Zakir Naik diyakini bisa memberikan wawasan dan cakrawala baru serta dapat membangun pola pikir umat yang lebih global dan terbuka.

Kedua, Gontor juga menilai, peraih penghargaan tertinggi dari Kerajaan Saudi Arabia, King Faisal International Prize (KFIP) itu juga merupakan tokoh Islam dunia yang mampu menjelaskan Islam secara sistematis, gamblang, ilmiah, santun dan damai.

"Hal ini sangat penting untuk menjawab berbagai tuduhan miring tentang Islam yang diarahkan oleh media-media mainstream dunia," ungkap Kholid.

Secara internal, lanjut Kholid, bagi santri dan mahasiswa Gontor kedatangan tokoh berkelas dunia akan memberikan inspirasi kuat, bahwa -dengan kesungguhan, ketekunan serta potensi yang dimiliki serta izin Allah- dari rahim bumi Indonesia dan juga pesantren bisa terlahir tokoh berkaliber dunia, untuk memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi dunia.

Hal lain yang dianggap penting bagi Gontor adalah terbangunnya kesatuan pemikiran, rasa, dan perasaan dalam diri umat Islam di Indonesia terkhusus santri dan mahasiswa, bahwa umat Islam dimanapun saja berada merupakan satu kesatuan yang saling  terkait, tersambung dan terhubung yang tidak terpisah satu sama lain.

"Bagaikan satu jasad yang tidak bisa dipisahkan," imbuh Ketua Program Studi Ilmu Akidah Program Pascasarjana UNIDA itu.

Secara keilmuan, kajian tentang Kristologi serta Studi Agama-agama selain ada di Prodi Perbandingan Agama Fakultas Ushuluddin, juga ada di dalam Program Kaderisasi Ulama (PKU) serta bagian dari kajian Center for Islamic and Occidental Studies UNIDA. Bahkan merupakan prodi pertama dalam sejarah Perkembangan Perguruan Tinggi Darussalam Gontor.

"Kedatangan Zakir Naik ke Gontor -diyakini- akan memberikan spirit dan semangat serta pencerahan baru untuk pengembangan Studi dan kajian-kajian bidang ini dimasa yang akan datang," kata Kholid yang juga pengajar pada Program Doktor Akidah dan Filsafat Islam UNIDA itu.

Lebih lanjut Kholid memaparkan, sejak berdirinya Gontor telah bercita-cita agar menjadi Universitas Islam bertaraf internasional yang berarti dan bermutu. Karenanya, visi dan orientasi serta kegiatan Universtas Darussalam selalu ke arah internasionalisasi ini.

Untuk mereliasisasikan cita-cita tersebut, kata Kholid, ada dua hal yang dilakukan UNIDA Gontor. Pertama, menjalin hubungan dengan berbagai perguruan tinggi dan lembaga bereputasi Internasional. Kedua, mendatangkan tokoh-tokoh bereputasi dunia. Dr Zakir Naik adalah salah satunya.

"Karena maksud terkhir ini Gontor dalam rangka peringatan 90 Tahun Pondok Modern Gontor mengundang Grand Syeikh al-Azhar, Imam Masjidil Haram Syeikh Dr. Abdurrahman as-Sudais serta Dr. Zakir Naik," tandasnya.

Dia menambahkan hingga Senin petang (13/03), pendaftar yang akan mengkuti kuliah umum tersebut telah mencapai 2.417 peserta.  Tim Panitia yang berkantor di Gedung CIOS UNIDA Gontor saat ini terus bekerja keras hingga larut malam agar bisa menyukseskan perhelatan akbar yang direncanakan akan menampung 10.000 peserta.

"Kami mohon doa semua pihak untuk kesuksesan acara ini," demikian Ketua Program Studi Ilmu Akidah, Program Pascasarjana UNIDA itu.

Bagi masyarakat yang ingin mengikuti acara ini dapat mendaftar dengan mengisi Form Pendaftaran Online (http://unida.gontor.ac.id/registration/public-lecture/) atau melalui pesan singkat (SMS) dan Whatsapp (WA) 05768089735 (Indosat), 087759225253 (XL) serta 081357640340 (Telkomsel). [zul]

Populer

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Pembohong!

Minggu, 22 September 2024 | 14:03

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Akun Fufufafa Ganti Nama dari Gibran jadi Slamet Gagal Total

Senin, 23 September 2024 | 08:44

Gibran Tidak Layak dan Tidak Boleh Dilantik Menjadi Wakil Presiden

Sabtu, 21 September 2024 | 08:09

UPDATE

Masuk Komite III DPD, Komeng Bakal Perjuangkan Hari Komedi Nasional

Selasa, 01 Oktober 2024 | 14:04

Kadis Pendidikan Polman Diduga Arahkan Guru Dukung Paslon Tertentu di Pilkada

Selasa, 01 Oktober 2024 | 13:57

KPU Harusnya Beberkan Rekam Jejak Dewan Bukan Umur

Selasa, 01 Oktober 2024 | 13:53

IKI Indonesia Naik ke Level 52,48 per September 2024

Selasa, 01 Oktober 2024 | 13:47

Iran Tolak Kirim Tentara ke Lebanon, Optimis Hizbullah Kuat Lawan Israel

Selasa, 01 Oktober 2024 | 13:46

Hilgers dan Reijnders Resmi Jadi WNI, Sepak Bola Nasional Makin Maju

Selasa, 01 Oktober 2024 | 13:44

Fokus Perjuangkan Hari Komedi, Komeng Ogah Jadi Pimpinan DPD

Selasa, 01 Oktober 2024 | 13:20

Kekayaan Melonjak, Mark Zuckerberg Resmi Gabung Klub 200 Miliar Dolar Bareng Elon Musk

Selasa, 01 Oktober 2024 | 13:18

BPOM Ancam Cabut Izin Kosmetik Overclaim, Influencer Juga Bakal Dipanggil

Selasa, 01 Oktober 2024 | 13:07

Korban Banjir Nepal Tembus 193 Orang

Selasa, 01 Oktober 2024 | 12:59

Selengkapnya