Berita

Politik

Habib Rizieq: Tak Ada Niat Gulingkan Pemerintah, Apalagi Mendirikan Negara Baru

SELASA, 21 FEBRUARI 2017 | 14:14 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Puluhan ribu Umat Islam mendatangi gedung DPR/MPR, Jalan Jenderal Gatot Soebroto, Jakarta (Selasa, 21/2).

Kedatangan mereka bukan untuk menjatuhkan Pemerintahan saat ini. Apalagi bermaksud mendirikan baru.

"Tidak ada niat untuk menggulingkan pemerintah, tidak ada niat untuk mengganti rezim, apalagi untuk mendirikan negara baru," tegas Imam Besar Front Pembela Islam, Habib Rizieq, dalam orasinya.

Dia menegaskan pihaknya cinta NKRI. Karena itu dia pun kembali menepis tudingan makar yang kerap dialamatkan kepada mereka.

"Siap bela NKRI? Siap korbankan harta dan jiwa untuk Allah untuk Islam?" tanya Habib Rizieq yang langsung diamini oleh massa aksi 212.

Dalam kesempatan itu, Habib Rizieq menjelaskan kedatangan mereka untuk menyampaikan aspirasi, utamanya terkait kasus penistaan agama yang melibatkan Gubernur DKI Jakarta, Basuki T. Purnama. Ada lima tuntutan massa.

Pertama, Ahok harus diberhentikan sementara karena sudah menjadi Terdakwa kasus penistaan agama. Hal itu sesuai dengan UU Pemda.

Kedua, meminta majelis hakim yang sedang menangani tersebut untuk menjatuhkan vonis penjara kepada Ahok.

Ketiga, stop kriminalisasi ulama dan pejuang Islam yang menegakkan kebenaran.

Keempat, stop penangkapan terhadap mahasiswa.

Terakhir, massa meminta Pemerintah untuk memberantas komunisme. [zul]

Populer

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Pembohong!

Minggu, 22 September 2024 | 14:03

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Akun Fufufafa Ganti Nama dari Gibran jadi Slamet Gagal Total

Senin, 23 September 2024 | 08:44

Gibran Tidak Layak dan Tidak Boleh Dilantik Menjadi Wakil Presiden

Sabtu, 21 September 2024 | 08:09

UPDATE

Dewas KPK Dituntut Usut Dugaan Pelanggaran Etik Alexander Marwata

Rabu, 02 Oktober 2024 | 00:03

MRP Papua Barat Daya Bakal Laporkan KPU ke Bawaslu

Rabu, 02 Oktober 2024 | 00:01

Bos Timah Tamron Bantah Dana CSR untuk Harvey sebagai Fee

Selasa, 01 Oktober 2024 | 23:33

Kubu La Nyalla dan Sultan Cekcok saat Bahas Pemilihan Pimpinan DPD

Selasa, 01 Oktober 2024 | 23:14

Resmi Ngantor di Senayan, Ini Janji Andi Muzakkir Aqil

Selasa, 01 Oktober 2024 | 23:02

Polisi Garap Saksi Kunci Kasus Pembubaran Diskusi di Kemang

Selasa, 01 Oktober 2024 | 22:46

Pilkada Sejuk di Jakarta Kunci Sukses Wujudkan Kota Global

Selasa, 01 Oktober 2024 | 22:39

PDIP: Penambahan Jumlah Komisi di DPR RI Jangan Sampai Turunkan Kualitas Legislasi

Selasa, 01 Oktober 2024 | 22:37

Dana di Pasar Modal Capai Rp137,05 Triliun di Akhir September 2024

Selasa, 01 Oktober 2024 | 22:19

AKBP Chandra: Andrew Andika Tertangkap Pesta Narkoba Usai Nonton Konser

Selasa, 01 Oktober 2024 | 22:16

Selengkapnya