Pemuda Muhammadiyah menggelar Tanwir I mulai hari ini (Minggu, 27/11) sampai Rabu (30/11) di Hotel Narita, Tangerang, Banten.
Forum tertinggi kedua setelah Muktamar tersebut dihadiri perwakilan dari Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah se-Indonesia.
Dalam acara Tanwir ini, Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah periode 2014-2018 akan menyampaikan laporan kebijakan setelah memimpin dua tahun atau setengah periode. Sementara Pimpinan Wilayah akan memberikan tanggapan dan masukan.
Selain membahas hal-hal strategis yang tak tertampung dalam Muktamar, pada forum Tanwir ini juga merumuskan program kerja dan rekomendasi Pemuda Muhammadiyah untuk menjadi mainstream gerakan sayap ormas Muhammadiyah ini dalam menyikapi isu aktual dan meningkatkan reaktifitas informasi global.
"Untuk menghasilkan yang baik, harus dilakukan dengan niat baik dan dengan cara yang gembira. Dalam keadaan gembira, akan lahir ide-ide kreatif. Ringan membahasnya, serius menjalankannya," jelas Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak ketika memberikan arahan kepada peserta.
Dalam acara selama empat hari ini, juga akan hadir sejumlah tokoh yang akan memberikan ceramah baik dari luar maupun internal Muhammadiyah.
Tokoh dari luar adalah Ketua MPR Zulkifli Hasan, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Ketua KPK Agus Rahardjo, Kepala BNPT Komjen Suhardi Alius, dan Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan. Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo juga dijadwalkan akan hadir, namun masih tentatif.
Sementara dari internal Muhammadiyah adalah Haedar Nashir, HM Busyro Muqoddas, Amien Rais, Dahlan Rais, dan para mantan Ketum PP Pemuda Muhammadiyah yaitu Habib Chirzin, Din Syamsuddin, Hajriyanto Y. Thohari, Imam Addaruqutni, Abdul Mu'ti, M. Izzul Muslimin, dan Saleh P. Daulay
.
Sementara pembukaan resmi akan dilangsungkan besok pagi.
[ian]
