Berita

ika lestari aji/net

Hukum

Dulu Dipuji Ahok, Kini Kadis Perumahan DKI Bakal Dicopot

KAMIS, 30 JUNI 2016 | 12:55 WIB | LAPORAN: FEBIYANA

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Purnama alias Ahok, berencana mencopot Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI Jakarta, Ika Lestari Aji, dari jabatannnya.

"Kita akan copot dia (Ika) mungkin, besok, kali," ujar Ahok di Balaikota DKI, Jakarta Pusat, Kamis (30/6).

Pencopotan sangat terkait kasus lahan di Cengkareng Barat. Alasan Ahok karena dirinya mendapat laporan bahwa warga bernama Toeti Noeziar menjual lahannya di Cengkareng Barat, Jakarta Barat, ke Pemprov DKI. Masalahnya, hingga kini warga itu belum menerima sisa pembayaran sebesar Rp 200 miliar.

"Ada Rp 200 miliar yang belum diterima (Toeti). Ini menarik," beber Ahok.

Menurut Ahok, Kadis Ika yang dikonfirmasi mengenai itu terus berkilah.

"Mereka masih ngeles lagi, sudahlah. Oknum pejabat di DKI cuma dua pilihan, dituduh inkompeten, enggak mampu, pinter-pinter. Tidak mampu atau memang ada sesuatu," sindir Ahok.

Informasi yang diterimanya, Ika membawa uang sekitar Rp 9,6 miliar yang diduga sebagai uang terima kasih dari pembelian lahan 4,6 hektar di Cengkareng.

"Terus gratifikasi kemarin dapat duit begitu banyak darimana? Mesti jawab," cecar Ahok.

"Nah, yang kasih banyak juga, lho. Miliaran ini, tentu si Ibu Ika ketakutan, dia lapor ke saya, katanya kepala bidangnya (Sukmana) terima duit lapor ke dia," beber Ahok.

Sebelumnya, Ahok pernah berkoar membangga-banggakan Dinas Perumahan dan Gedung yang mengembalikan gratifikasi berbentuk uang sebesar Rp 10 miliar kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Januari 2016.

"Ini sejarah di KPK. Biasanya KPK tangkap yang terima gratifikasi, ini malah laporkan dan kembalikan," puji Ahok ketika itu. [wid]

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya