Berita

presiden jokowi/net

Politik

Jokowi Diminta Memperhatikan Makam Pahlawan Di Timor Leste

SELASA, 26 JANUARI 2016 | 13:26 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Untuk pertama kalinya, Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kenegaraan ke Timor Leste. Tadi pagi, Jokowi bertolak ke Dili dari Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali, sekitar pukul 07.00 WITA.

Politisi senior dari Partai Gerindra, Martin Hutabarat, mengapresiasi kunjungan itu. Menurutnya, ini adalah kunjungan kenegaraan bersejarah, melihat hubungan emosional yang sangat dekat antara Indonesia dengan Timor Leste. Bahkan, hampir semua anggota kabinet dan pejabat pemerintahan Timor Leste adalah lulusan Perguruan Tinggi di Indonesia.

Martin menyarankan presiden membuat terobosan diplomatik bersama Pemerintah Timor Leste dalam kunjungan kenegaraan ini, terutama untuk menyelesaikan aset-aset berupa tanah, kebun, rumah milik puluhan ribu keluarga WNI keturunan Timor Leste yang 16 tahun lalu mengungsi ke Indonesia. Hal ini telah sangat lama menjadi kerinduan mereka, tapi tidak pernah serius diperhatikan pemerintah.


"Begitu juga makam para pahlawan-pahlawan kita yang telah gugur membela negara, termasuk penduduk asli Timor Leste sendiri, yang sekarang makamnya tidak terurus di lebih 10 tempat pemakaman di Timor Leste, perlu menjadi perhatian Presiden Jokowi karena selama ini tidak pernah diurus," ujar Martin.

Disarankannya, pemerintah mengusahakan makam-makam itu dipindahkan ke Makam Pahlawan milik Indonesia di kota Dilli atau sebagian dibawa dan dimakamkan di Taman Pahlawan Kalibata, Jakarta.

"Saya kira kita tidak boleh melupakan jasa dan pengorbanan ribuan pahlawan kita yang telah gugur semasa 20 tahun perang di Timor Timur dulu. Hubungan antara rakyat Timor Leste dengan  rakyat Indonesia perlu terus dijaga dan dipertahankan mengingat sejarahnya," ungkap dia. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya