nasaruddin umar:net
nasaruddin umar:net
POLITISASI Kitab Suci merupakan pemandangan umum sepanjang sejarah. Banyak Kitab Suci ditingÂgalkan masyarakat karena terlalu banyak intervensi subyektif berbagai kepentinÂgan, terutama kepentingan politik. Sejarah panjang BiÂbel dan kitab-kitab suci lainÂnya penuh dengan persoalan sebagai akibat pengaruh tarikan politik dan kekuasaan, baik penulisan, penerjemahan, maupun penafsiranÂnya. Akibatnya sering kita menemukan istilah "Kitab Suci Palsu", "Terjemahan Sesat", dan "Penafsiran Tendensius", dll.
Dalam dunia Islam manipulasi dalil-dalil agama juga pernah terjadi. Suatu ketika terjadi pemandangan menarik di sebuah pasar tradisÂional di Timur Tengah. Seorang penjual madu dagangannya laris manis karena dipoles denÂgan hadis, ditambah dengan ayat yang dikutip dari surah al-Nahl (lebah madu). Hadis tentang madu memang pernah ada, yaitu: al-'Asal da'u kulli dawa' (madu mengobati berbagai macam penyakit). Penjual madu meneriakkan hadis Nabi di tengah pasar sehingga dalam waktu tidak lama dagangannya habis.
Di samping penjual madu ada seorang penÂjual terong hanya bisa termangu menyaksikan pembeli menyerbu dagangan madu di sampÂingnya, sementara dagangan terongnya tidak ada yang mampir membeli. Rupanya si penjual terong tidak kehabisan akal. Ia pun mengarang sebuah hadis yang isinya mirip dengan hadis yang diteriakkan oleh penjual madu. Ia memÂbuat hadis palsu dan meneriakkannya beruÂlang-ulang: Wahai para pengunjung pasar, keÂmarilah membeli terongku, Rasulullah pernah bersabda: Al-Bazinjan da'u kulli dawa' (terong bisa menyembuhkan berbagai macam penyaÂkit). Alhasil, dagangan penjual terong juga larÂis manis. Hadis palsu tersebut sering dijadikan contoh dari hadis palsu di dalam kitab-kitab uluÂmul hadis.
Populer
Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21
Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58
Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37
Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29
Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12
UPDATE
Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59
Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45
Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05
Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51
Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24
Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50
Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25
Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59
Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42
Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25