Berita

Jokowi Tahu Sepak Terjang Mafia dari Pelaku

MINGGU, 31 AGUSTUS 2014 | 20:21 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Presiden terpilih Joko Widodo memaparkan banyak persoalan di negeri ini yang terjadi karena mafia bebas berbuat seenaknya.

Selain terkait BBM, dia juga menengarai mafia juga bermain di sektor kelistrikan. Karena ada yang mengambil keuntungan agar tetap menggunakan bahan bakar minyak. Padahal bisa memakai batu bara, yang melimpah di negeri ini.

"Semuanya mafia," tegas Jokowi saat menjadi pembicara Rancang Bangun Indonesia 2014-2019 dalam rangkaian acara Muktamar PKB di Hotel Empire Palace, Surabaya, malam ini (Minggu, 31/8).

Bahkan, mafia juga bermain dalam soal perizinan sehingga urusannya ribet dan lama. Padahal, berkaca dari pengalamannya saat menanamkam investasi di Uni Emirat Arab sangat cepat, yaitu hanya sehari. Sedangkan di Indonesia, ada yang empat sampai enam tahun. Menurutnya, hal itulah yang harus diubah.

Jokowi mengaku tahu soal mafia itu dari pelakunya langsung. "Saya dengar dari pelaku. Bukan dari pejabat. Kalau pejabat kan ABS (asal bapak senang)," tegasnya.

Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

Karangan Bunga untuk Ferry Juliantono Terus Berdatangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:24

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Muncul Petisi Agus Salim Diminta Kembalikan Uang Donasi

Rabu, 23 Oktober 2024 | 02:22

Bahlil Tunjukkan Kesombongan pada Prabowo

Jumat, 25 Oktober 2024 | 13:37

UPDATE

Polisi: Tak Ada Korban Jiwa dalam Peristiwa Truk Kontainer Ugal-ugalan

Jumat, 01 November 2024 | 10:05

Harga Emas Antam Terjun Rp20 Ribu, Satu Gram Jadi Segini

Jumat, 01 November 2024 | 10:02

Mendagri Bakal Lapor Prabowo soal Omnibus Law UU Politik

Jumat, 01 November 2024 | 09:50

Ketahuan Bawa Gepokan Dolar Hitam, WNI Ditangkap di AS

Jumat, 01 November 2024 | 09:46

Kemenkop Ingin Koperasi Dilibatkan dalam Swansembada Pangan

Jumat, 01 November 2024 | 09:42

Impor Baja Murah Ancaman Industri dan Keamanan Masyarakat

Jumat, 01 November 2024 | 09:40

Tidak Tepat Kebijakan Impor Gula Era Tom Lembong Diperkarakan secara Pidana

Jumat, 01 November 2024 | 09:36

Pakar: BPA Dalam Kemasan Pangan Masih Dalam Batas Aman

Jumat, 01 November 2024 | 09:29

Prabowo akan Kunker ke China, Kader PKS Singgung Kemerdekaan Palestina

Jumat, 01 November 2024 | 09:28

Perhakhi Dituntut Wujudkan Penegakan Keadilan di Masyarakat

Jumat, 01 November 2024 | 09:18

Selengkapnya