Berita

dahlan-jokowi-jk

Tugas Selesai, Relawan Jokowi-JK Kembali Hidup Normal

JUMAT, 22 AGUSTUS 2014 | 15:40 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Tugas para relawan Jokowi-JK sudah selesai menyusul keputusan Mahkamah Konstitusi yang menolak seluruh gugatan Prabowo-Hatta terkait sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) kemarin.

Karena tujuan para relawan dari berbagai elemen bekerja keras selama ini adalah untuk memenangkan Jokowi-JK pada Pilpres 2014 ini.

"Setelah tujuan tercapai, kami Relawan Demi Indonesia (ReDI) kembali hidup normal, bekerja sesuai profesi masing-masing. Kami tidak lagi ikut hiruk pikuk politik," kata
Koordinator ReDI Amal Alghozali kepada Rakyat Merdeka Online (Jumat, 22/8).

Koordinator ReDI Amal Alghozali kepada Rakyat Merdeka Online (Jumat, 22/8).

ReDI pada Konvensi Partai Demokrat lalu merupakan relawan Dahkan Iskan. Tapi setelah Demokrat memutuskan tidak mengusung capres, meski Dahlan keluar sebegai pemenang Konvensi, Dahlan Iskan dan ReDI mendukung Jokowi-JK.

Lebih jauh, Amal Alghozali mengaku sangat puas karena kerja keras relawan berhasil memenangkan Jokowi-JK.

"Kami ucapkan banyak terimakasih kepada para relawan DI yang telah bekerja siang malam, menerbitkan dan mendistribusikan Tabloid Obor Rahmatan Lilalamin ke pelosok negeri untuk menjawab fitnah Obor Rakyat," tegasnya.

Amal menambahkan, tabloid Obor Rahmatan Lilalamin terbukti bisa diterima masyarakat dan berhasil meluruskan informasi salah yang disebarkan oleh Obor Rakyat. "Ini kenangan manis sekaligus kebanggaan tersendiri bagi Relawan DI," tegas Amal yang juga Sekretaris Departemen Pertanian DPP Partai Demokrat ini.

Mengenai maraknya pemberitaan soal kabinet, Amal Alghozali memastikan, ReDI tidak akan pernah ikut-ikutan kasak kusuk mendorong siapapun untuk menjabat apapun. "Jangankan mendorong orang menjadi menteri, membahas pun kami tidak mau," tegasnya. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya