Berita

endang tirtana (tengah depan)

Tradisi Mendoa Kapalo Banda Luar biasa, Patut Dilestarikan

RABU, 04 DESEMBER 2013 | 11:33 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Adat-kebiasaan serta kearifan lokal yang berkembang di tengah masyarakat harus dilestarikan, terutama tradisi sebagai simbol kecintaan terhadap alam dan lingkungan.

Demikian disampaikan politikus muda Partai Hanura Endang Tirtana saat mengunjungi Kampuang Surantiah Hulu, Nagari Lubuak Aluang, Padang Pariaman kemarin.

Ketika calon anggota DPR RI dari dapil Sumatera Barat II ini berkunjung, masyarakat sedang menjalankan tradisi Mendoa Kapalo Banda, artinya masyarakat berdoa tanda syukur atas selesainya pembangunan irigasi. Acara Mendoa Kapala Banda ini ditandai dengan menyembelih kambing di hulu irigasi.


"Tradisi ini sangat luar biasa, patut dilestarikan. Acara ini menandakan masyarakat cukup arif bersahabat dengan lingkungan di saat bumi sedang mengalami krisis lingkungan atau sekarat. Tentunya, dengan doa bersama ini, diharapkan akan ada berkah dari Tuhan yang Maha Kuasa dalam melanjutkan penggarapan lahan sawah yang selama ini susah dapat air," jelas Endang.

Mata pencaharian warga kampung tersebut memang bertani. Sehingga sumber mata air menjadi kebutuhan mendasar mereka dalam berusaha. "Dengan itu dimulailah air mengalir untuk disalurkan ke seluruh sawah," jelas Endang, yang datang didampingi caleg Hanura untuk Provinsi Sumatera Barat Al-Jufri dan tokoh masyarakat, Datuak Gindo Marajo.

Kunjungan Endang dan Al-Jufri ini adalah bagian dari menjaring atau menjemput aspirasi masyarakat di daerah-daerah terpencil.

Kampuang Surantiah Hulu memang terpencil. Untuk menuju kampung terebut juga agak sulit sebab infrastruktur jalan yang tidak memadai. Karena itu wajar jika warga kampung tersebut secara ekonomi kurang mampu. Pasalnya, Geliat ekonomi akan tumbuh, jika ada akses infrastruktur yang baik.

"Kehadiran kami sebagai bentuk kepedulian dalam menyikapi persoalan masyarakat di daerah-daerah yang tertinggal secara pembangunan," jelas Endang, yang memiliki tagline "Piliah Anak Kampung" ini.

Warga sendiri sangat senang atas kehadiran kedua caleg tersebut. Mereka menaruh harapan, jika terpilih keduanya bisa memperjuangkan pembangunan infrastruktur jalan ke kampung mereka. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya