Berita

rmol

Berwisata Religi ke Makam Gus Dur

MINGGU, 17 MARET 2013 | 10:53 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Tiga tahun setelah KH. Abdurrahman Wahid wafat, masyarakat terus berduyun-duyung berdatangan untuk berziarah ke makam Presiden RI ke-4 tersebut, yang terletak di lingkungan Pondok Pesantren Tebu Ireng, Jombang, Jawa Timur.

Pagi ini (Minggu, 17/3) misalnya. Pantauan Rakyat Merdeka Online, masyarakat secara berkelompok yang umumnya terdiri dari ibu-ibu dan bapak-bapak serta yang sudah sedikit lanjut usia disertai anak-anak mereka terus berdatangan. Tampak juga rombongan pelajar.

Di sekitar makam Gus Dur, mereka membacakan ayat suci Al Quran, khususnya surat Yasin, bershalawat dan membacakan tahlil. Setelah itu baru pergi dan diganti oleh rombongan lain. Tak ketinggalan, mereka juga menyempatkan diri berfoto-foto di dekat makam mantan Ketua Umum PBNU yang wafat pada pada akhir Desember 2009 lalu itu.


Selain makam Gus Dur, juga terdapat makam keluarga Gus Dur lainnya. Di antaranya, makam kakek Gus Dur yang juga pendiri Nahdlatul Ulama KH Hasyim Asyari dan makam ayahnya yang juga mantan Menteri Agama KH Wahid Hasyim. Di Jombang sendiri, makam Gus Dur itu termasuk wisata religi.

Salah seorang pengunjung, Siti Fatimah, mengaku baru kali ini berziarah ke makam Gus Dur. Warga Gresik ini datang bersama ibu-ibu pengajian di daerahnya dengan menggunakan dua bus. "Saya mau tahlilan, doa dan ziarah," katanya sambil berlalu menggandeng putrinya yang kira-kira berumur 4 tahun.

Tapi tak sedikit pula pengunjung yang sudah datang berkali-kali. Seorang nenek berumur hampir 60 tahun, mengaku sudah lima kali berziarah. Pada ziarah kali ini dia datang bersama rombongan sebanyak dua bus dari Surabaya. "Ya mau ziarah aja," katanya yang tampak sedang mengantre sesaat kemudian ditarik suaminya untuk mendekati makam Gus Dur karena pengunjung lain sudah pergi.

Pada hari biasa, peziarah ke makam Gus Dur mencapai 4 ribu orang. Peziarah semakin banyak bahkan mencapai 10 ribu di hari libur, seperti Sabtu-Minggu. "Malam Jumat legi, paling ramai lagi Mas," jelas seorang penjaga keamanan, Yanto.

Katanya, peziarah Gus Dur ini datang dari berbagai daerah. Peziarah ada yang datang dari Sulawesi, Kalimantan, Sumatera, bahkan tak sedikit pula dari negara jiran, seperti Malaysia, Brunei Darussalam, dan Filipina. Peziarah juga tak hanya dari kalangan umat Islam. Umat agama lainnya, terutama Konghucu, juga datang ke makam Gus Dur.

Berbagai pernak-pernik seputar Gus Dur juga banyak dijajakan. Seperti kaos, buku-buku, bahkan CD, baik itu memuat perjalanan, shalawat Gus Dur, hingga kumpulan humor-humor Gus Dur. Karena selain di lorong arah ke Makam Gus Dur, di sepanjang jalan di luar kompleks pemakaman juga banyak stand-stand yang umumnya menjajakan pernik-pernik tokoh yang digelari Presiden SBY, Bapak Pluralisme itu.[zul]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya