ilustrasi/ist
ilustrasi/ist
Ke-21 tentara Filipina itu disandera oleh kelompok pemberontak yang melawan Presiden Suriah Bashar Assad di Dataran Tinggi Golan, perbatasan Suriah Selatan dan Israel, pada Rabu lalu (6/3) Setelah bernegosiasi, para tentara itu kemudian dibebaskan pada Sabtu kemarin(9/3) di perbatasan Yordania.
Sebagaimana dilansir Associated Press (Minggu, 10/3), jurubicara militer Filipina, Kolonel Arnulfo Burgos, mengatakan bahwa janji pemerintah untuk membantu misi Penjaga Perdamaian PBB merupakan komitmen global. Di saat yang sama, Filipina jua akan meningkatkan jumlah pasukan.
Populer
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29
Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26
Senin, 15 Desember 2025 | 21:49
Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15
UPDATE
Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26
Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25
Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11
Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42
Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35
Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24
Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56
Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32
Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55
Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28