Berita

Bank Indonesia

Website Perlindungan Nasabah Bank Indonesia

Oleh: Hamidatul Imamah*
MINGGU, 27 NOVEMBER 2011 | 12:49 WIB

RMOL. Bank Indonesia terus melakukan berbagai upaya untuk mendorong peningkatan perlindungan nasabah, termasuk melakukan penambahan menu khusus Informasi dan Edukasi Konsumen dalam Website Bank Indonesia.

Upaya tersebut antara lain dilatarbelakangi data Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) pada tahun 2010 yang menyebutkan bahwa pengaduan terkait dengan perbankan menduduki posisi kedua terbesar setelah pengaduan mengenai telekomunikasi. Pengaduan perbankan antara lain terkait pengaduan tentang alat pembayaran berbasis kartu (kartu kredit, kartu debit, dan e-money) serta yang terkait dengan kredit dan simpanan (tabungan dan deposito).

Bank Indonesia memandang bahwa upaya terbaik untuk melakukan perlindungan nasabah perbankan adalah dengan melakukan edukasi secara terukur dan terarah. Melalui edukasi keuangan tersebut, diharapkan masyarakat akan dapat dengan bijak memilih produk dan jasa perbankan dengan filosofi 3 P, yaitu pastikan manfaatnya, pahami risikonya, serta perhatikan biayanya. Selanjutnya, agar implementasi program edukasi dapat dilakukan secara lebih terukur dan terarah, Bank Indonesia bersama industri perbankan juga telah menyusun blueprint program edukasi perbankan yang merupakan acuan pelaksanaan edukasi secara individu maupun kolektif.


Salah satu upaya Bank Indonesia dalam mendorong perlindungan nasabah adalah dengan menyediakan Menu Khusus Informasi dan Edukasi Konsumen dalam website Bank Indonesia yang telah diluncurkan pada tanggal 1 Juli 2011. Hal tersebut ditujukan untuk mempermudah masyarakat dalam memperoleh informasi yang terkait dengan jasa keuangan khususnya perbankan serta alat pembayaran. Dengan demikian, masyarakat akan dapat melindungi dirinya sendiri dalam bertransaksi dengan perbankan sehingga pengaduan konsumen terkait perbankan dapat diminimalisir.

*) Analisis Muda

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya