muhaimin/ist
muhaimin/ist
RMOL. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) belum bisa memastikan kapan akan memeriksa kembali Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar terkait suap menyuap yang terjadi di kantornya.
"Belum ada," kata Jurubicara KPK Johan Budi SP beberapa waktu lalu (Rabu, 16/11). Hal itu disampaikan Johan untuk menjawab pertanyaan para wartawan yang meminta tanggapannya karena dalam persidangan yang digelar tadi siang di Pengadilan Tipikor, nama Muhaimin Iskandar disebut-sebut terlibat dalam kasus tersebut.
Dalam sidang dengan terdakwa Dharnawati yang digelar tadi siang, Jaksa KPK dalam surat dakwaannnya menyebut Muhaimin ikut berperan dalam aliran dana suap proyek percepatan pembangunan infrastruktur daerah transmigrasi (PPIDT). Muhaimin disebut memerintahkan agar uang Rp 2 miliar dari Darnawati dititipkan kepada I Nyoman Suisnaya, Setditjen P2KT Kemenakertrans.
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
UPDATE
Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10
Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08
Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02