Berita

DANNY HN/IST

SBY Kantongi Analisa Lengkap Potensi Gempa 8,7 SR di Jakarta

RABU, 08 JUNI 2011 | 08:38 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

Presiden SBY dipastikan telah mengantongi hasil penelitian mengenai potensi gempa berkekuatan 8,7 Skala Richter di Jakarta.

Selasa siang hingga petang kemarin (7/6) SBY menggelar rapat khusus dan terbatas dengan Staf Khusus Presiden bidang Bencana dan Bantuan Sosial, Andi Arief, di Istana Negara. Dalam rapat itu Andi Arief tidak sendirian. Ia didampingi sejumlah geolog, ahli gempa dan ahli tsunami yang selama ini kerap menyuplai kantor SKP BBS dengan berbagai analisis mengenai potensi bencana alam di kawasan Nusantara.

Mereka yang mendampingi Andi Arief dalam rapat terbatas dengan SBY itu adalah ahli gempa DR. Danny Hilman Natawidjaja dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), DR. Wahyu Triyoso dari Institut Teknologi Bandung (ITB), DR. Budianto Ontowirjo dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), DR. Andang Bachtiar dari Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI), ahli tsunami DR. Hamzah Latief ahli tsunami dari ITB dan Ir. Wisnu Ariastika Sumanto. Dua asisten Andi Arief, yakni Erick Ridzky dan Wisnu Agung Prasetya, juga turut mendampingi.

Adapun SBY didampingi Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Sekretaris Kabinet Dipo Alam dan Menteri Pariwisata Jero Wacik.

Pertemuan berlangsung hampir dua jam lamanya. Para ahli mempresentasikan peta zonisasi gempa di Indonesia yang memperlihatkan gerakan lempeng dan potensi gempa yang ada, juga simulasi gempa di kawasan pantai barat Sumatera yang bisa jadi memiliki dampak hebat.

DR. Danny Hilman yang menjadi presenter utama dalam rapat itu memaparkan kondisi geologis kepulauan Indonesia dari ujung utara Pulau Sumatera hingga ke kawasan paling timur di Papua, berikut pola gerakan lempeng benua di masing-masing zona.

Penekanan khusus diberikan pada penjelasan mengenai gerakan subduction antara lempeng Benua Euro-Asia dan India-Australia di barat Pulau Sumatera dan selatan Pulau Jawa yang memanjang ke timur hingga Sunda Kecil. Dinamika di kawasan inilah yang memungkinkan terjadi gempa berkekuatan besar yang dapat merembet hingga ke kawasan Jakarta.

“Presiden telah memerintahkan Menko Perekonomian, Sekab dan Menseneg untuk menggodok masukan dari para ahli dan untuk membentuk suatu badan yang merupakan kumpulan dari ahli gempa, tsunami dan bencana. Sedang dibahas, apakah badan itu nantinya dibentuk dengan SK Presiden atau SK Menteri,” ujar Andi Arief di kantornya, Selasa malam, saat menjelaskan hasil pertemuan di Istana. [guh]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya