Berita

surono/ist

Mbah Rono: 30 Persen Bencana Besar Terjadi di Indonesia

KAMIS, 26 MEI 2011 | 21:45 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

RMOL. Besok (Jumat, 27/5), lima tahun yang lalu, sebuah gempa berkekuatan 5,9 Skala Richter menggoncang dan menghancurkan Jogjakarta dan wilayah selatan Jawa Tengah, serta menewaskan ribuan orang.

Tiga tahun sebelum itu, akhir Desember 2004, sebuah gempa berkekuatan 8,9 SR menghancurkan kawasan utara Nanggroe Aceh Darussalam, dan Pulau Nias di Sumatera Utara. Gelombang tsunami menewaskan dan menghilangkan tak kurang dari 300 ribu orang.

Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), DR. Surono, merasa perlu mengajak semua lapisan masyarakat Indonesia dan pemerintah di segala level, untuk sama-sama mengenang berbagai bencana alam yang khususnya terjadi di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir ini.

“Saudaraku, dari tahun 2000 hingga 2010 di dunia terjadi sebelas gempa bumi dengan dan-atau tanpa tsunami, yang setiap gempa tersebut menyebabkan lebih dari 1.000 orang meninggal dunia,” tulis Mbah Rono, begitu Surono kini kerap disapa, dalam sebuah pesan yang diteruskan Staf Khusus Presiden bidang Bencana dan Bantuan Sosial, Andi Arief, Kamis petang (26/5).

“Saudaraku, empat dari sebelas gempa yang membaya korban lebih dari 1.000 jiwa itu terjadi di negara kita tercinta. Ini artinya, sekitar 30 persen gempa yang menyebabkan korban jiwa lebih dari 1.000 jiwa ada di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tegasnya lagi.

Berdasarkan data tersebut, Mbah Rono mengajak semua pihak bersiap menghadapi segala kemungkinan yang berkaitan dengan bencana alam.

“Sudah siapkah kita, saudara kita, tetangga kita, dan yang paling kita kasihi , dalam mengantisipasi ancaman goncangan gempa bumi yang setiap saat dapat terjadi di bumi kita tercinta, tumpah darah yang dimerdekakan dengan darah dan air mata para leluhur kita,” tanya Mbah Rono yang awal tahun ini meraih penghargaan Guard of the Nature dari Rakyat Merdeka Online.

Mbah Rono menutup pesannya dengan sebuah doa, “Kiranya Tuhan memberi yang terbaik bagi bangsa dan negara kita.” [guh]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya