Berita

ilustrasi

Wall Street Journal: Indonesia Gatal Selama Tujuh Tahun

RABU, 30 MARET 2011 | 15:52 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

RMOL. Indonesia kembali jadi bahan pembicaraan di luar negeri. Kali ini menyusul artikel berjudul “Indonesia's Seven-Year Itch” yang dimuat Wall Street Journal edisi Asia yang terbit hari ini (Rabu, 30/3).

Si penulis artikel itu, Kelley Currie seorang peneliti Institut Project 2049 di Washington, mengatakan dalam tujuh tahun pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono sejak 2004 Indonesia mengalami penyakit gatal.

“Seharusnya ini merupakan tahun-tahun milik SBY. Presiden Indonesia itu dapat mengklaim kredit untuk pertumbuhan ekonomi dan profil Indonesia yang begitu tinggi di lingkungan dunia internasional. Kunjungan Presiden AS Barack Obama tahun lalu juga sukses, dan Jakarta sekarang ini adalah Ketua ASEAN serta anggota G-20,” tulis Currie mengawali artikelnya.

Namun demikian, sambung Currie, bukannya menikmati kemenangan di periode kedua, SBY malah disibukkan oleh sejumlah skandal politik dan intrik politik di parlemen. Kekerasan yang dialami pengikut Ahmadiyah, adalah salah satu bukti kehadiran kelompok fundamentalis dan ekstremis. Sementara lambatnya pemerintah menangani kasus itu memperlihatkan ketidakmampuan SBY bersikap tegas terhadap kelompok-kelompok ini.

Currie juga menilai SBY terlalu lemah dalam menghadapi kelompok Islam fundamentalis yang memanfaatkan ketidakhadiran SBY sebagai seorang pemimpin nasional. Wacana yang menyebutkan bahwa Partai Gerindra milik Prabowo Subianto juga akan bergabung dengan koalisi pemerintah juga mengganggu aktivis HAM.

Currie pun menyoroti kemampuan pemerintah yang lemah dalam menyediakan pelayanan publik juga praktik korupsi yang tumbuh subur mengiringi desentralisasi. [guh]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya