Berita

hosni mubarak/ist

Belakangan Ini Kok Rakyat Tidak Tahan Lagi pada SBY

RABU, 30 MARET 2011 | 15:11 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

RMOL. Revolusi Mesir yang berakhir dengan kejatuhan Hosni Mubarak mengingatkan Salahudin Wahid pada proses politik yang kurang lebih sama di Indonesia pada 1998.

Apakah akan seperti orang Indonesia, rakyat Mesir yang hari ini tampak begitu bergembira pada akhirnya akan merasakan penderitaan baru di bawah rezim yang dilahirkan oleh reformasi, tanya Gus Solah ketika mengantar diskusi bertema “Sebenarnya Apa yang Menyebabkan Keterpurukan Indonesia?” yang digelar Gerakan Integritas Nasional (GIN) di Domus, Jalan Veteran I, Jakarta Pusat, Rabu siang ini (30/3). Gus Solah adalah Ketua GIN yang dideklarasikan oleh sejumlah tokoh nasional dan jurnalis senior beberapa waktu lalu.

Hadir sebagai pembicara dalam diskusi itu Romo Muji Sutrisno dan budayawan Taufik Rahzen. Sejumlah tokoh juga terlihat hadir, seperti HS Dillon, Kiki Syahnakri, Nathan Setiabudhi, dan Rizal Ramli.

“Tahun 1998 kita juga gembira. Soeharto mundur, Habibie naik, dan kita mendapatkan kesempatan untuk mendirikan partai politik. Lalu pemilihan umum seperti yang (kurang-lebih) kita harapkan. Apalagi setelah Gus Dur naik,” ujar Gus Solah.

Di tahun 2004, lanjutnya, rakyat Indonesia juga bergembira karena dapat memilih langsung presiden. Setelah itu, dalam lima tahun periode pertama pemerintahan SBY, rakyat mencoba untuk bisa mengerti bila disana sini masih ada kekurangan yang dirasakan.

“Tetapi belakangan ini kok rasanya sudah tidak cocok lagi, dan rakyat kita sudah tidak bisa tahan lagi. Pemerintah seringkali tidak hadir ketika rakyat menghadapi persoalan,” ujar Gus Solah lagi. [guh]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya