Berita

Festval Budaya Asmat/ist

Festival Budaya Asmat, Eksistensi Mosaik Nusantara

MINGGU, 28 NOVEMBER 2010 | 21:56 WIB | LAPORAN:

RMOL. Kabupaten Asmat, sebagai salah satu kabupaten di Provins Papua, turut serta dalam menunjang potensi budaya dan pariwisata bagi wilayah timur Indonesia ini.

Kekhusuan minat wisata Asmat terutama berkaitan erat dengan pola hidup masyarakat yang masih alami, berburu, merami serta kemampuan dalam mencipta ukiran dengan nilai seni yang tinggi.

"Seni ukir yang telah menyatu di dalamnya merupakan aset daerah yang tak dapat disisihkan, ukiran tradisional yang menggambarkan relasi antara orang-orang yang masih hidup dengan leluhur yang telah tiada," demikian tutur Kepala Sub Direktorat Tujuan Wisata Wilayah V Dirjen Pemasaran Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI, Diah Widiati.


Menurut Diah, seperti yang pernah dipaparkannya dalam sambutan Pesta Budaya Asmat dalam rangka Panca Windu Keuskupan Asmat pada pekan lalu, di era globalisasi, ketika setiap wilayah di Indonesia berbenah sesuai dengan karakteristik masyarakat serta bermacam sektor yang mendukung, maka Asmat pun perlu turut berbenah. Dengan demikian, pada akhirnya dapat menempatkan diri sekaligus mempertahankan eksistensi sebagai salah satu kepingan mosaik dari tujuan wisata nasional.

Bahkan sesuai dengan misinya, yaitu menjadikan Asmat sebagai daerah tujuan wisata minat khusus di kawasan Asia Pasifik.

Kegiatan Festival Budaya Asmat merupakan salah satu kegiatan untuk menggerakkan sektor pariwisata Provinsi Papua pada umumnya dan kabupaten Asmat pada khususnya. Disamping, dapat dijadikan sarana berkumpulnya  seluruh masyarakat adat untuk saling berinteraksi, berkumpul suku yang satu dengan suku yang lain sekaligus ajang memperlihatkan kemampuan kreativitas melalui atraksi-atraksi yang diperagakan oleh masing-masing suku.  

Festival ini yang sekiranya akan diadakan setiap tahun diharapkan menjadi atraksi pariwisata andalan yang dapat menarik minat kunjungan bagi wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara ke Kabupaten Asmat. Selain itu untuk menyukseskan Tahun Kunjungan Wisata Indonesia khusunya untuk tahun 2010. [wid]
 

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Pasutri Kurir Narkoba

Rabu, 03 Desember 2025 | 04:59

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

UPDATE

Rais Syuriyah PBNU: Ada Indikasi Penetrasi Zionis

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:49

Prabowo: Saya Tidak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Semua Bekerja Keras

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:42

Mohammad Nuh Jabat Katib Aam PBNU Kubu Sultan

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:19

Konstitusionalitas Perpol Nomor 10 Tahun 2025

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:18

Pemeriksaan Kargo Diperkuat dalam Pemberantasan Narkoba

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:11

Korban Meninggal Akibat Banjir dan Longsor Sumatera Tembus 1.006 Jiwa

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:53

Aktivis 98 Bagikan Paket Bantuan Tali Kasih Natal untuk Masyarakat

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:52

Kader Pemuda Katolik Bali Cetuskan Teori PARADIXIA Tata Kelola AI Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:39

Ketika Jabatan Menjadi Instrumen Pengembalian Modal

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:35

Tokoh Muda Dukung Prabowo Kejar Lompatan Gizi dan Pendidikan Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:29

Selengkapnya