Bambang Soesatyo: Tidak Ada Asap kalau Tidak Ada Api

Jakarta, RMOL. Komisi XI menantang penegak hukum memeriksa satu per satu anggotanya untuk membuktikan benar atau tidak isu suap Darmin Nasution. Namun, tantangan itu disambut dingin anggota Komisi III dari fraksi Partai Golkar, Bambang Soesatyo.

Saat dihubungi Rakyat Merdeka Online, Bambang malah mengingatkan kita pada istilah lama.

"Tidak ada asap kalau tidak ada api," sebutnya singkat.

Apa maksudnya?

Apa maksudnya?

"Tudingan kepada Komisi XI itu memang perlu disikapi terbuka. Tapi kalau tantangan sekadar diperiksa rekeningnya, itu terlalu mudah," ujar Bambang.

Menurut anggota Badan Anggaran DPR ini, dengan kemajuan  yang ada sekarang, pembuktian suap akan sangat sulit karena berbagai teknologi disertai pembaharuan modus operasi pihak-piahk yang bertransaksi.

"Modusnya sudah berubah dan caranya sudah berubah, uang itu tak pasti ditaruh di rekening, tentu dalam bentuk lain," ungkapnya.

Ia menambahkan, keberanian Komisi XI untuk diperiksa patut diapresiasi sebagai upaya membersihkan diri dari berbagai tudingan negatif.

"Tapi tentu saja tudingan itu tidak akan ada kalau Darmin yang mereka tunjuk itu sosok yang bersih," jelasnya. [ald]