"Klaster aktor intelektual, klaster yang membuntuti, klaster yang menculik, klaster penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia dan membuang korban," kata Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Abdul Rahim saat dikonfirmasi wartawan, Rabu 27 Agustus 2025.
Sayangnya, Abdul belum membeberkan soal rincian dari masing-masing klaster tersebut.
Adapun, jasad Mohamad Ilham Pradipta ditemukan warga di Desa Cilangkara, Serang Baru, Cikarang, Kabupaten Bekasi, pada Kamis 21 Agustus 2025.
Korban diduga menjadi korban penculikan saat berada di Lotte Mart Pasar Rebo, Jakarta Timur, pada Rabu 20 Agustus 2025. Aksi penculikan itu terekam dalam kamera CCTV dan viral di media sosial
Dari hasil pemeriksaan tim dokter, korban tewas karena kekerasan benda tumpul serta kekurangan oksigen sebelum akhirnya meninggal dunia.
Dalam kasus ini, polisi lebih dulu menangkap empat pelaku penculikan, di antaranya AT, RS dan RAH yang ditangkap di Johar Baru, Jakarta Pusat serta RW yang ditangkap di bandara Nusa Tenggara Timur (NTT).
Lalu, polisi berhasil meringkus empat aktor intelektual, yakni DH, YJ dan AA ditangkap di Solo, Jawa Tengah pada 23 Agustus 2025 sekitar pukul 20.15 WIB, serta menangkap C di daerah Pantai Indah Kapuk (PIK) Jakarta Utara.
Ada empat klaster tersangka dalam kasus penculikan serta pembunuhan kepala Kantor Cabang Pembantu (KCP) bank pelat merah Mohamad Ilham Pradipta (37). Sejauh ini polisi telah menangkap total 15 orang. 
BERITA TERKAIT: