Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, Kombes Latief Usman mewakili Kasatgas III Walrolakir Brigjen Aan Suhanan menerangkan, pengalihan arus lalu lintas pada Rabu (6/9) pagi akan dimulai pukul 07.00-10.00 WIB.
Dilanjut pada sore harinya saat selesai kegiatan yakni dari pukul 16.00-22.00 WIB.
"Besok, Rabu 6 September 2023, Polri berlakukan rekayasa arus lalu lintas pengamanan KTT ASEAN di Jalan Rasuna Said, Gatot Subroto, Sudirman Thamrin mulai pukul 07.00-10.00 WIB," ucap Kombes Latief dalam keterangan tertulisnya, Selasa (5/9).
Latief menjelaskan, untuk rekayasa lalu lintas sore antara pukul 16.00-22.00 WIB mulai dari Jalan Sudirman-Thamrin, Jalan Gatot Subroto, dan Jalan Rasuna Said.
"Saya mengimbau masyarakat yang tidak berkepentingan atau WFH tetap dirumah untuk mengurangi kepadatan lalu lintas," imbuh Latief.
Berikut rincian ruas jalan di Jakarta yang dilakukan pengalihan selama pelaksanaan KTT ke-43 ASEAN pada 5-7 September 2023:
Jalur arteri dari Pasar Minggu untuk roda 2 diluruskan ke Tebet, sedangkan untuk roda 4 yang akan menuju Kuningan akan dimasukkan ke Tebet 1 dalam Tol. Apabila beraktivitas di dalam kota, bisa keluar di Slipi maupun Tomang.
Kemudian dari arah Tendean menuju Rasuna Said akan dialihkan melalui Santa sampai Permata Hijau lanjut Slipi. Begitu juga yang dari jalur utama Fatmawati, Antasari, Harmoni, Pondok Indah akan diluruskan ke Permata Hijau sampai Slipi.
Sementara dari arah Barat pada pagi hari yang melewati Gatot Subroto menuju Sudirman Thamrin diputarkan di Tomang maupun Slipi. Untuk roda 4 yang akan ke arah timur tetap dimasukkan lewat Tol Pejompongan maupun Slipi.
Terakhir, Latief mengajak masyarakat bekerja sama dalam pelaksanaan KTT ke-43 ASEAN ini untuk kebanggaan sebagai warga Indonesia.
"Mari kita ikut membantu mensukseskan pelaksanaan KTT ke-43 ASEAN di Jakarta," ajak Latief.
Untuk itu, Polisi meminta maaf apabila pengalihan arus dan penutupan arus lalu lintas membuat ketidaknyamanan masyarakat.
Selama pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN di Jakarta, Kepolisian akan memberlakukan rekayasa lalu lintas. Masyarakat pun diimbau untuk melakukan work from home (WFH) agar tidak terjebak dalam kepadatan imbas dari rekayasa lalu lintas ini. 
BERITA TERKAIT: