Jelang Idulfitri 1444 Hijriah beberapa waktu lalu, memang ada yang menarik, yang dilakukan salah satu personel Polri, yakni mengkombinasikan silaturahmi, Shalat Subuh berjamaah bersama warga, sekaligus menyampaikan pesan-pesan kemaslahatan.
Melalui sentuhan kultural religius, pesan-pesan yang hendak disampaikan biasanya memang lebih efektif, lebih mudah diterima. Dan yang terpenting semakin memperkuat ikatan batin antara aparat dengan masyarakatnya.
Seperti dilakukan Kapolsek Kalideres, Polres Metro Jakarta Barat, AKP Syafri Wasdar, yang memanfaatkan Shalat Subuh berjamaah secara keliling di masjid dan mushola warga yang ada di wilayahnya.
Syafri Wasdar mengaku harus ikut mengimplementasikan program Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, terutama poin kelima, yakni pemantapan kinerja pemeliharaan Kamtibmas, keduabelas, mewujudkan pelayanan publik Polri yang terintegrasi, dan ketigabelas, pemantapan komunikasi publik.
Salah satu yang menjadi catatan menarik adalah Shalat Subuh berjamaah di Mushola Fafiru Ilallah, di Kampung Belakang RT 10/03, Kelurahan Kamal, Kalideres, Jakarta Barat.
Saat itu AKP Syafri Wasdar ikut larut, membaur bersama para tokoh agama dan masyarakat. Momentum selepas shalat dimanfaatkan dengan tausiyah singkat yang sangat bermanfaat. Terutama jelang mudik, ia sampaikan pesan-pesan pentingnya bersama-sama menjaga Kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) di wilayah masing-masing
Itu dilakukannya setiap hari. Keliling dari mushola ke mushola. Dan respon para tokoh agama dan masyarakat pun positif, karena yang disampaikan sang Kapolsek memang sesuatu yang niscaya, harus dilakukan dengan kesadaran bersama.
Terlebih, selain terkait Idulfitri dan mudik, kali ini juga memasuki tahun politik. Untuk itu Kapolsek Syafri Wasdar tak boleh lelah selalu mengingatkan warganya untuk terus menerus dan bersama-sama aktif menjaga wilayah Kalideres yang selama ini aman dan kondusif.
Itulah antara lain pesan yang ia sampaikan saat memberi tausiyah singkat usai Shalat Subuh berjamaah di Musholla Fafiru Ilallah.
"Sebentar lagi kita merayakan hari kemenangan, hari raya Idulfitri 1444 Hijriah, setelah satu bulan kita melaksanakan ibadah puasa Ramadhan. Sebagian masyarakat kita pulang ke kampung halaman, mudik, sebagai rutinitas tahunan," tutur AKP Syafri Wasdar.
Dalam suasana penuh keakraban dan kekeluargaan itulah, selain mengimbau masyarakat agar bersama-sama dengan TNI dan Polri, menjaga Kamtibmas di wilayah masing-masing, Syafri menyampaikan Maklumat Kapolda Metro Jaya terkait rangkaian Idulfitri, diantaranya:
1. Warga Masyarakat dilarang berkonvoi berkendaraan (sahur
on the road),
2. Warga masyarakat dilarang bermain/menyalakan kembang api dan petasan,
3. Warga masyarakat dilarang berkumpul sambil menunggu buka dan sahur yang dapat menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Guantibmas), seperti balapan liar dan tawuran.
Ikhtiar, shalat berjamaah sembari menebar pesan kemaslahatan, terus dilakukan AKP Syafri Wasdar di sepanjang Ramadhan.
Walhasil, kehadiran aparat dari Polsek Kalideres sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Pesan-pesan yang disampaikan, terutama Maklumat Kapolda Metro Jaya, bisa tersampaikan dengan efektif, dan masyarakat juga mudah menerimanya.
Sebuah tradisi yang perlu dilakukan secara terus menerus, tak hanya memanfaatkan momentum Ramadhan dan Idulfitri, tapi juga hari-hari besar lain yang menjadi tradisi masyarakat.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Dini hari itu, ketika sebagian masyarakat masih terlelap dalam tidur dan udara dingin, seorang anggota polisi justru bergegas mengenakan seragam dinasnya. Tak lupa peci dan sajadah. Betul, kali ini ia memang tengah menjalankan tugas, menyampaikan pesan-pesan kebaikan untuk masyarakat. 
BERITA TERKAIT: