Berita Positif Pembawa Harapan

Positif

China dan Amerika Serikat berhasil menciptakan vaksin Corona dan siap diproduksi secara massal untuk dibagikan ke seluruh dunia. Pemerintah Indonesia sudah memulai tes massal Covid-19 di wilayah yang paling rawan yaitu di Jakarta Selatan.

Dua juta masker sedang disiapkan dalam waktu dua minggu ke depan.

Wisma Atlit mulai tanggal 23 Maret dipersiapkan untuk 2000 pasien Corona sementara Hotel Patra Jasa akan dimodifikasi menjadi rumah sakit khusus bagi para pasien Corona.

Rumah Sakit NU, Muhammadiyah & Aysiah siap merawat para pasien Corona. Perusahaan Wardah menyumbangsihkan penyediaan prasarana kesehatan senilai Rp 40 miliard.

Perusahaan-perusahaan besar yang tergabung di KADIN beserta Yayasan Budha Tzu Chi menggalang dana Rp 500 miliard untuk upaya melawan virus Corona.

Fastabiqul Khoirot

FPI memberikan masker gratis bagi para pengendara sepeda motor dan mobil di jalan-jalan raya. 500.000  test kit COVID-19 sudah dipesan dari China dan sudah mulai masuk ke Indonesia secara bertahap.

Pengusaha RRC, Jack Ma melalui Jack Ma Foundation dan Alibaba Foundation menyumbangsihkan 2 juta masker, 150 ribu test kit Covid19, 20 ribu baju pelindung tubuh, 20 ribu pelindung wajah ke empat negara Asia Tenggara termasuk Indonesia. Acara Ijtima Jamaah Tabligh Akbar di Gowa, yang rencananya akan dihadiri puluhan riBu umat, resmi dibatalkan. Jammah yang sudah hadir dikarantrinakan Sebagian gereja menyelenggarakan ibadah Misa dan peribadatan secara online dan streaming. Kondisi kesehatan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Dr.Handoko Gunawan yang sudah berusia 80 tahun positif terjangkit Corona sudah mulai membaik.

Merencanakan penyelenggaraan drive-thru di beberapa titik untuk tes Corona ala Korea Selatan. Berbagai lembaga swadaya masyarakat, kelompok pejuang kemanusiaan mau pun para partai politik saling melakukan Fastabiqul Khoirot alias bersaing dalam berbuat baik demi berkontribusi konstruktif dalam berbagai bentuk seperti bagi-bagi masker, hand sanitizer dan makanan gratis bagi para ojekawan dan masyarakat kurang mampu.

Harapan

Insya Allah, segenap berita positif itu bukan hoax. Insya Allah, segenap berita positif itu akan mampu konstruktif menggelorakan harapan bagi umat manusia agar lebih gigih bersemangat dalam bersatu-padu melawan malapetaka angkara murka wabah virus Corona yang telah dinyatakan oleh WHO sebagai pandamik global.

Marilah kita semua bersujud untuk mengucapkan Puji Syukur dan Terima Kasih kepada Yang Maha Kasih yang telah berkenan melimpahkan Anugrah Berkah Kekuatan Lahir-Batin kepada umat manusia demi menanggulangi musibah virus Corona. AMIN.

Penulis adalah pendiri Sanggar Pembelajaran Kemanusiaan.