Permintaan ini disampaikan beberapa aktivis 98 karena fenomena di pemerintahan Presiden SBY. Di era SBY banyak pejabat publik, bahkan SBY sendiri, yang rangkap jabatan.
"Ia harus mau mewakafkan dirinya 100 persen untuk negara dan tidak direcoki oleh kepentingan partai bila terpilih," kata Koordinator Lingkar 98, Bernard Haloho, dalam keterangan Senin malam (26/5).
Bernard menyatakan bentuk komitmen ini penting agar tak ada konflik kepentingan antara posisi kepala negara dengan pimpinan parpol seperti yang terjadi pada pemerintahan saat ini.
[ysa]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: