Filipina Ajak Negara-negara ASEAN Sama-sama Hadapi China

LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/shoffa-a-fajriyah-1'>SHOFFA A FAJRIYAH</a>

LAPORAN: SHOFFA A FAJRIYAH

Sabtu, 18 Januari 2014, 13:36 WIB

Filipina Ajak Negara-negara ASEAN Sama-sama Hadapi China

ilustrasi/net

. Filipina bereaksi tegas menghadapi UU baru China yang mengharuskan orang asing untuk meminta izin jika hendak menangkap ikan di Laut China Selatan, sebuah wilayah yang hingga saat ini masih disengketakan.

Reaksi Filipina ini ditunjukkan dengan seruan solidaritas negara-negara ASEAN. Selain itu, sebagaimana dikutip dari AFP (Sabtu, 18/1), Menteri Luar Negeri Filipina, Albert del Rosario, juga mengecam Zona Identifikasi Pertahanan Udara (ADIZ) yang dilakukan China di Laut China Timur.

"Hukum perikanan China dan ADIZ telah melanggar hak-hak yang sah dari negara-negara pesisir dan lainnya berdasarkan hukum internasional," kata Del Rosario, dalam pertemuan tingkat Menteri Luar Negeri ASEAN di Bagan, Myanmar.

Dia juga menekankan bahwa peraturan China ini melanggar Konvensi PBB tentang Hukum Laut, prinsip-prinsip kebebasan navigasi, dan Deklarasi ASEAN-China mengenai perjanjian Perilaku Para Pihak di Laut China Selatan. [ysa]