Sementara ini, Vice President Corporate Communication Pertamina, Ali Mundakir, mendapatkan kabar bahwa truk yang melanggar pintu perlintasan dan dihantam oleh commuter line jurusan Serpong-Tanah Abang adalah truk tangki pengangkut bahan bakar premium.
"Kami masih menunggu hasil penyelidikan," kata Ali saat diwawancara
Metro TV, beberapa saat lalu.
Sebelumnya, dikabarkan oleh akun twitter TMC Polda Metero Jaya bahwa truk yang dihantam kereta mengangkut LPG.
Seorang penumpang bernama Veronica, yang diwawancara kemudian, mengatakan bahwa kejadian itu begitu cepat terjadi. Dia dan para penumpang perempuan lain yang berada di gerbong khusus perempuan, merasakan kereta yang mereka tumpangi sempat berusaha memperlambat laju sebelum menabrak.
"Kejadian begitu cepat. Saya berada di dekat pintu. Semua orang menginjak-injak saya karena saya berada di bawah ketika kereta terguling. Warga mencoba pecahkan kaca untuk keluarkan kami," terang Veronica yang naik kereta dari stasiun Sudimara.
[ald]
BERITA TERKAIT: