TOLAK HARGA BBM NAIK

Lenteng Agung dan Ciputat Membara

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ade-mulyana-1'>ADE MULYANA</a>
LAPORAN: ADE MULYANA
  • Sabtu, 22 Juni 2013, 01:08 WIB
rmol news logo Keputusan pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) membuat keprihatinan yang mendalam. Pengumuman kenaikan BBM yang disampaikan Menteri ESDM Jero Wacik Jumat (21/6) malam membuat amarah para mahasiswa membuncah.

Aksi menolak kenaikan harga BBM digelar sejumlah mahasiswa hingga larut malam. Aktivis IISIP, Universitas Pancasila dan Front Aksi Mahasiswa Indonesia memblokir jalan tepat di depan kampus IISIP. Akibatnya, jalan dari Depok menuju Jakarta sepenuhnya tertutup.

Kondisi terkini di lapangan, sejumlah aparat kepolisian melakukan penjagaan. Namun mereka tidak berani memukul mundur para pengunjuk rasa.

Warga di sekitar lokasi mulai dari anak-anak, pelajar SMP dan ibu-ibu ikut mendukung aksi mahasiswa.

Situasi aksi yang digelar di Kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, tepatnya di jalan IR. Juanda, Ciputat, juga diinformasikan membara.

Mahasiswa Universitas Bung Karno membakar pos polisi Megaria yang ada di silang jalan Diponegoro dan jalan Cikini raya. Sedangkan mahasiswa UKI dan mahasiswa YAI membakar ban sambil bergiliran menyampaikan orasi di Jalan Diponegoro. Jalan Diponegoro menuju Salemba Raya tak bisa dilewati pengendara.[dem]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA