"Tidak masalah disebut," jelas Setya Novanto ketika ditemui kemarin malam di kediamannya di Jalan Wijaya 13, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. (Senin, 21/8).
Dia mempersilakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lebih menjelaskan hasil pemeriksaan terhadap dirinya beberapa waktu lalu.
"Kan saya juga sudah berbicara pada saat diperiksa KPK, bisa tanya di sana," ujarnya.
Pada 29 Juni lalu, Setya Novanto menjalani pemeriksaan sebagai saksi di KPK. Waktu itu dia mengaku hanya memberikan klarifikasi keterlibatannya dalam kasus suap PON Riau.
Setya membantah bahwa dirinya terlibat. Dia menerangkan bahwa dirinya tidak pernah dimintai bantuan oleh Gubernur Riau, Rusli Zainal, guna meloloskan anggaran PON Pekanbaru Riau.
Setya disebut-sebut dalam berkas pemeriksaan Kepala Dinas Pembantu Umum, SF Hariyanto, terkait percakapan antara SF Hariyanto dengan tersangka mantan Kadispora Riau, Lukman Abbas, selaku atasan terdakwa Eka Dharma Putra.
[ald]
BERITA TERKAIT: