Keris: SBY Negarawan Sejati

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ade-mulyana-1'>ADE MULYANA</a>
LAPORAN: ADE MULYANA
  • Senin, 06 Februari 2012, 13:54 WIB
Keris: SBY Negarawan Sejati
sby/ist
RMOL. Ada yang tidak dipahami para pengamat sampai-sampai mereka menilai pernyataan SBY tentang masalah hukum yang melilit kader-kader Partai Demokrat di Cikeas, Bogor kemarin sore sebagai pernyataan normatif dan biasa-biasa saja.

SBY, kata Ketua Komite Rakyat Indonesia Semesta (Keris), Erik Fitriadi, berpandangan bahwa Indonesia bukan negara berdasarkan kekuasaan semata (machtstaat), tetapi adalah negara berdasarkan atas hukum (rechtstaat). Sehingga kader, seperti Anas Urbaningrum, diberi sanksi setelah ada putusan hukum yang tetap.

"SBY menginginkan kedaulatan terletak pada hukum dan segala sesuatunya didasarkan pada hukum," kata dia dalam pernyataannya yang diterima redaksi beberapa saat lalu (Senin, 6/2).

Penilaian para pengamat itu, kata dia, hanya didasari pada subjektivitas dan dilandasi rasa kebencian pada SBY semata. Hasil pengamatan mereka tidak objektif. pandangan mereka sempit.

"Pernyataan SBY mengenai masalah hukum yang membelit kader-kader Partai Demokrat kemarin telah menunjukan sebagai seorang negarawan sejati dan sangat menghormati penerapan hukum," tandasnya.[dem]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA