Gayus Ancam Hubungan Indonesia-AS

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Rabu, 19 Januari 2011, 17:39 WIB
Gayus Ancam Hubungan Indonesia-AS
adhie massardi/ist
RMOL. Kini, pion itu memakan tuannya sendiri. Gayus Tambunan sejak awal jadi pionnya Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum untuk mengahantam lawan politik pemerintah yang kebetulan memiliki masalah pajak.

"Pertama, kasus Gayus untuk mengalihkan perhatian dari kegagalan pemerintah. Kedua, ini dijadikan pion politik menghantam sejumlah politisi yang juga pengusaha bermasalah," ujar pengamat politik Adhie Massardi kepada Rakyat Merdeka Online, sesaat lalu (Rabu, 19/1).

Tapi tidak hanya itu. Gayus juga dikontrol untuk meredam kejahatan penguasa. Sampai detik ini, tidak terdeteksi, selain perusahaan Bakrie, masih banyak sekali perusahaan pengemplang pajak yang pernah ditangani Gayus. Hal inilah yang menjadi perhatian kekuatan asing.

"Diantaranya, perusahaan asing termasuk perusahaan Amerika Serikat yang sudah go public dan kalau dibuka akan menimbulkan keresahan di negara masing-masing dan tentu saja hubungan AS dengan Indonesia terganggu," katanya.

Seperti diketahui, tervonis kasus mafia hukum Gayus Partahanan Tambunan mengatakan bahwa salah seorang anggota Satgas Pemberantasan Mafia Hukum mengetahui dan merestui operasi Central Intelegence Agency (CIA) di Indonesia dan itu diakui sendiri oleh sang agen.  Menurut kuasa hukum Gayus, Adnan Buyung Nasution, agen CIA itu adalah John Jerome Grice. John Jerome membuat paspor untuk memberatkan Gayus.[ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA