Di dalam pokok-pokok pikiran tersebut calon tunggal Kapolri Komjen Timur memamparkan program-program prioritas diantaranya pengungkapan kasus-kasus menonjol, kemudian meningkatkan pemberantasan preman, kejahatan jalanan, perjudian, narkoba, pembalakan hutan liar, penangkapan ikan secara liar, pertambangan liar, perdagangan manusia, dan korupsi. Pada poin ketiga, ia menjanjikan penguatan Dentasemen Khusus (Densus) Anti Teror 88 melalui kerja sama dengan kesatuan anti teror TNI dan Badan Penanggulangan Teror Nasional. Dia juga menjanjikan perubahan
mindseat dan
kulturseat Polri. Termasuk pembenahan kinerja reserse dengan menjalankan Program Keroyok Reserse.
Timur Pradopo juga menjadikan target seratus hari pertama kepemimpinannya nanti dalam kisaran waktu November 2010 sampai dengan Januari 2011, dirinya memprioritaskan kasus menonjol. Selain itu pemberantasan preman dan sejumlah persoalan lainnya seperti pembalakan hutan dan korupsi. Sementara untuk penguatan Densus 88 akan dilakukan pada tahap dua yaitu pada Februari 2011 sampai Desember 2011.
Usai mendengar pemaparan Timur, pimpinan Komisi III DPR lalu mengetuk palu untuk men-
diskors rapat sampai pukul 13.00 WIB. Rencananya, rapat uji kelayakan dan kepatutan terhadap Komjen Timur akan dimulai hingga pukul 17.00 WIB, Kamis (14/10). Sementara pada pukul 19.30 WIB akan digelar rapat internal Komisi Hukum untuk memutuskan hasil fit and proper test tersebut.
[wid]
BERITA TERKAIT: